SANGATTAKU – Bupati Kutai Timur (Kutim), Ardiansyah Sulaiman, memberikan apresiasi kepada Dinas Pendidikan (Disdik) Kutim yang menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Penguatan Transisi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) ke Sekolah Dasar (SD) yang Menyenangkan dalam rangka Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Kegiatan ini merupakan upaya untuk membentuk kesepahaman antara guru SD dan guru PAUD.
Pernyataan tersebut disampaikan langsung oleh Bupati Ardiansyah Sulaiman saat diwawancarai oleh awak media usai menutup kegiatan Bimtek di Hotel Kutai Permai pada Minggu (16/7/2023) sore. Ia memberikan apresiasi khusus kepada Disdik Kutim karena merupakan satu-satunya daerah yang menyelenggarakan Bimtek semacam ini.

“Bimtek ini sangat luar biasa dan patut kita apresiasi. Kita semua harus memahami pesan yang disampaikan oleh Menteri terkait program ini,” ujar Bupati Ardiansyah.
Bupati Ardiansyah berharap bahwa setelah Bimtek ini, akan terbentuk kesepahaman yang baik antara guru-guru PAUD dan SD, terutama di jenjang kelas satu dan dua. Hal ini penting untuk menciptakan kerjasama yang harmonis tanpa saling menyalahkan. Selain itu, kesepahaman tersebut harus disosialisasikan dan dipahamkan juga kepada orang tua siswa. Terkadang, orang tua memiliki harapan yang berbeda-beda terhadap kemampuan anak-anaknya, seperti menginginkan mereka dapat menguasai calistung (cara membaca, menulis, dan berhitung) pada usia tersebut, padahal hal tersebut tidak menjadi persyaratan dalam kurikulum terbaru.
“Anak-anak pada masa PAUD atau TK serta kelas 1 dan 2 SD seharusnya mengalami proses pembelajaran yang menyenangkan saja, sesuai dengan kurikulum yang diterapkan. Mereka tidak perlu dipaksakan untuk bisa calistung. Proses inilah yang harus dipahami oleh para guru dan orang tua,” ungkap Bupati Ardiansyah dalam sambutannya di hadapan Bunda PAUD Kutim, Siti Robiah, Kabid Pembinaan PAUD dan PNF, Achmad Junaidi, Kabid Pembinaan Ketenagaan, Abbas Husaini, dan para peserta Bimtek.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kutim, Mulyono, menjelaskan bahwa Bimtek ini merupakan tahap terakhir dari kelima tahapan yang telah dilaksanakan. Acara ini diikuti oleh 300 peserta, terdiri dari guru PAUD dan SD di seluruh Kutim. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, dari Sabtu (16/7/2023) hingga Minggu (16/7/2023), di Hotel Kutai Permai.
“Melalui Bimtek ini, kami memberikan bekal kepada guru PAUD dan SD agar dapat mempersiapkan konsep pembelajaran yang menyenangkan. Selama kegiatan berlangsung, kami juga menghadirkan narasumber dari Balai Penjaminan Mutu Pendidikan Kaltim,” jelas Mulyono. (ADV01/ DISKOMINFO STAPER)