Akses Sulit dan Keterbatasan Air Jadi Kendala Pemadam Kebakaran di Kutai Timur

Jumat, 14 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SANGATTAKU – Kendala akses dan keterbatasan air menjadi tantangan utama dalam proses pemadaman kebakaran di Kabupaten Kutai Timur. Gang sempit, kabel listrik dan kabel TV yang melintang di jalan, serta parkir liar sering kali menghambat mobil pemadam saat menuju lokasi kebakaran.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kutai Timur, Failu (*/MMP)

“Kondisi ini memperlambat mobil pemadam untuk masuk ke area kebakaran, sehingga proses pemadaman tidak bisa dilakukan dengan cepat,” ujar Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kutai Timur, Failu, dalam wawancara pada Jumat, 14 Februari 2025.

Failu mengatakan bahwa untuk mengatasi permasalahan ini, pihaknya berencana membangun penampungan air atau “bunker” di beberapa titik strategis. Dengan kapasitas sekitar 10.000 liter, bunker ini diharapkan dapat mempercepat proses pemadaman api, terutama di daerah yang sulit dijangkau oleh kendaraan pemadam. Namun, rencana tersebut masih terkendala masalah hibah tanah.

“Kami sebenarnya memiliki program untuk membangun penampungan atau banker dengan kapasitas sekitar 10.000 liter. Tapi kendalanya sekarang, seperti di Sangkulirang, kami membutuhkan hibah tanah. Jika sudah ada hibah tanah, kami akan segera membangun sesuai ukuran yang tersedia,” jelas Failu.

Penampungan air ini nantinya akan dilengkapi dengan pompa dan mesin pemadam yang mampu menjangkau hingga 60 meter dari titik penampungan. Dengan sistem ini, jika terjadi kebakaran dalam radius tersebut, petugas dapat langsung menggunakan air dari banker tanpa harus bergantung pada mobil pemadam.

“Kami sudah menyiapkan alatnya, seperti selang dan peralatan lainnya, sehingga jika ada kebakaran dalam jarak 60 meter, bisa langsung digunakan,” imbuhnya.

Selain infrastruktur, Failu juga mengimbau masyarakat untuk lebih sadar akan pentingnya akses jalan bagi kendaraan darurat. Parkir liar dan kabel yang tidak tertata tidak hanya menghambat pemadam kebakaran, tetapi juga dapat berakibat fatal dalam situasi darurat.

Baca Juga  Wabup Kasmidi Apresiasi Khitanan Massal oleh Hijabers Community Kutai Timur

Diharapkan dengan kerja sama antara pemerintah, masyarakat dan pihak terkait, upaya peningkatan layanan pemadam kebakaran dan penyelamatan di Kutai Timur dapat berjalan lebih optimal. (*/MMP)

1.1kDibaca

Berita Terkait

Jenazah Bayi Ditemukan di Pinggir Jalan Gang Komando Sangatta Utara
Tiga Kilometer dari Gemerlap Bukit Pelangi, Sisakan Gelap Warga Bukit Kayangan
Disperindag Kutim Sidak Toko Modern dan Konvensional, Pastikan Marshmallow Mengandung Babi Tak Beredar
Pencarian Berakhir Duka, Anak 10 Tahun di Sungai Sangatta Ditemukan Tewas
Insiden Tragis di Sungai Sangatta, Anak Kecil Dilaporkan Disambar Buaya
Badko HMI Kaltim-Kaltara Desak Kejati Segera Selesaikan Penyelidikan Proyek Infrastruktur Bermasalah di Kutai Timur
Mahasiswa GMNI dan PMII Tolak Pemotongan Anggaran Pendidikan dan Kesehatan
Satpol PP Kutai Timur Imbau Pengelola THM Kantongi Izin Operasional

Berita Terkait

Selasa, 3 Juni 2025 - 19:10 WITA

Jenazah Bayi Ditemukan di Pinggir Jalan Gang Komando Sangatta Utara

Selasa, 20 Mei 2025 - 18:35 WITA

Tiga Kilometer dari Gemerlap Bukit Pelangi, Sisakan Gelap Warga Bukit Kayangan

Selasa, 13 Mei 2025 - 18:52 WITA

Disperindag Kutim Sidak Toko Modern dan Konvensional, Pastikan Marshmallow Mengandung Babi Tak Beredar

Minggu, 27 April 2025 - 17:31 WITA

Pencarian Berakhir Duka, Anak 10 Tahun di Sungai Sangatta Ditemukan Tewas

Sabtu, 26 April 2025 - 18:05 WITA

Insiden Tragis di Sungai Sangatta, Anak Kecil Dilaporkan Disambar Buaya

Berita Terbaru

Lifestyle & Infotainment

Taiwan di IIE 2025 Tunjukkan Pesona Lingkungan Ramah Muslim

Minggu, 13 Jul 2025 - 19:10 WITA