Dampak Pemindahan IKN, Yan Yakini Menambah Khasanah Kebudayaan Bumi Borneo

Rabu, 9 November 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sangattku.com – Dampak Pemindahan IKN, Yan Yakini Menambah Khasanah Kebudayaan Bumi Borneo. Pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), sempat menimbulkan kekhawatiran berbagai pihak terkait hadirnya kebudayaan luar yang masuk dan merusak sendi-sendi kearifan lokal yang sudah terjaga dengan baik di provinsi dengan nama latin Borneo ini.

Namun pandangan berbeda di sampaikan anggota Yan, Menurutnya dengan hadirnya IKN justru akan lebih memperkuat kebudayan yang sudah ada di Kaltim, termasuk adat istiadat yang masih sangat kental dan di anggap penting yang hingga saat ini masih terus di laksanakan oleh warga setempat.

Dampak Pemindahan IKN, Yan Yakini Menambah Khasanah Kebudayaan Bumi Borneo
Anggota , Yan Ipu saat diwawancara usai menghadiri pembukaan Rembuk Budaya.(bl/)

“Baik langsung maupun tidak, kita akan kena imbas juga dengan hadirnya IKN ini, namun tetap kita harus bermawas diri, dan jangan sampai ikut terpengaruh,” pesannya.

Dengan hadirnya kebudayaan, menurutnya akan semakin menambah khasanah kebudayaan yang ada di Provinsi yang memiliki 10 Kabupaten /Kota ini.

Dirinya juga meminta peran serta seluruh masyarakat agar ikut terlibat secara langsung dalam melestarikan kebudayaan, khususnya di Kaltim.

Politisi dari Partai Gerindra ini optimistis dengan hadirnya IKN, pemerintah akan mengakomodir dan mengangkat kearifan, seni dan budaya lokal, serta potensi untuk semakin di kenal oleh masyarakat luar semakin besar, mengingat, kedepan perhatian dunia akan tertuju kepada IKN.

“Peran pemerintah juga diperlukan dalam membangun suasana yang aman, tentram serta mampu merangkul semua warga masyarakat saya rasa kebudayaan lokal kita masih aman,” pungkasnya.(*/bl)

276Dibaca

Berita Terkait

Ketua PPM Kutim Soroti Kerusakan Jalan Akibat ODOL, Desak Penegakan Hukum Tegas
Penanaman 4 Ribu Mangrove di Kutai Timur: Upaya Pulihkan Alam
PT APE Tanam 4 Ribu Mangrove di Teluk Lingga, Monitoring Berlangsung Selama Tiga Tahun
Di Balik Gelas Kopi Sore: Sengkarut SK Panja Lingkungan PT APE
Peringatan Harkitnas, Ketua DPRD Kutim Soroti Pentingnya Adaptasi Teknologi
KNPI Kutim Siap Gelar Pelantikan Pengurus, Tegaskan Komitmen Independen dan Reproduksi Kader
Generasi Muda Didorong Jadi Motor Inovasi Pertanian Lewat Seminar STIPER Kutim
Lampu Merah Simpang Munthe Tak Beroperasi, Dishub Kutim Siapkan Tim Teknis dari Luar

Berita Terkait

Selasa, 24 Juni 2025 - 19:55 WITA

Ketua PPM Kutim Soroti Kerusakan Jalan Akibat ODOL, Desak Penegakan Hukum Tegas

Kamis, 12 Juni 2025 - 17:04 WITA

Penanaman 4 Ribu Mangrove di Kutai Timur: Upaya Pulihkan Alam

Kamis, 12 Juni 2025 - 16:06 WITA

PT APE Tanam 4 Ribu Mangrove di Teluk Lingga, Monitoring Berlangsung Selama Tiga Tahun

Kamis, 5 Juni 2025 - 10:35 WITA

Di Balik Gelas Kopi Sore: Sengkarut SK Panja Lingkungan PT APE

Selasa, 20 Mei 2025 - 17:10 WITA

Peringatan Harkitnas, Ketua DPRD Kutim Soroti Pentingnya Adaptasi Teknologi

Berita Terbaru

Wakil Bupati Kutai Timur, Mahyunadi (MMP)

Politik & Pemerintahan

Pemkab Kutim Evaluasi Perda Pajak dan Retribusi, UMKM Jadi Pertimbangan Utama

Selasa, 24 Jun 2025 - 19:47 WITA