SANGATTAKU – Wakil Bupati Kutai Timur, Kasmidi Bulang menghadiri acara buka puasa bersama (bukber) yang diselenggarakan olehh komunitas Pelangi Adventure Xangatta (Lipan). Bukber yang digelar dalam rangka mempererat tali silaturrahmi antar anggota tersebut, di Kawah Etam Sangatta, Kompleks Perkantoran Bukit Pelangi, Kutai Timur (Kutim) pada Senin (17/4/2023) sore.
Selain Wakil Bupati Kutai Timur, kegiatan ini turut dihadiri oleh Plt Asisten Administrasi Umum Didi Herdiansyah, Kabag Umum Setkab M Misbachul Choir yang sekaligus Ketua Lipan, serta ratusan undangan lain.
Dalam sambutannya, Kasmidi Bulang memberikan apresiasi terhadap kegiatan acara yang dilaksanakan, terlebih, acara tak hanya buka puasa bersama, namun juga dirangkai dengan pembagian paket sembago, hampers dan juga acara berbagi rezeki untuk para anggota yang hadir.
“Ini sangat luar biasa, apalagi ini sudah menjadi tradisi untuk berbagi di bulan ramadhan,” ucap Kasmidi.
Tak lupa, dalam sambutannya Kasmidi juga mengucapkan syukur, atas berkah sehat yang hingga hari ini telah dilimpahkan oleh Allah SWT, baik kepada dirinya secara pribadi, dan kepada semuanya secara umum.
Kasmidi berharap, semoga di bulan yang penuh berkah ini, apa yang dicita-citakan dapat terwujud, asal dilandasi dengan do’a dan usaha.
“Semoga doa-doa kita di bulan ramadhan ini dikabulkan oleh Allah SWT,” imbuh orang nomor dua di Kutim tersebut.
Selain berbuka puasa bersama, acara ini dirangkai dengan pembagian sembako, hampers dan berbagi rezeki kepada semua yang hadir di kegiatan ini.
Sementara pada kesempatan yang sama, Ketua Lipan Sangatta, M Misbachul Choir berharap ramadhan tahun ini, dapat membawa berkah kepada semuanya dan dapat menjadikan semuanya, lebih baik lagi.
“Semoga apa yang kita siapkan ini bermanfaat untuk semua dan bisa membantu meringankan anggota kita dalam menyongsong hari raya idul fitri,” ujarnya.
Terakhir menyampaikan, Kasmidi merasa bangga, karena dengan jumlah anggota yang banyak Lipan Xangatta masih bisa berbagi. Kasmidi berharap, kegiatan yang dilakukan oleh Lipan Sangatta bias menjadi contoh untuk komunitas-komunitas lain. (ADV01/DISKOMINFO STAPER)