SANGATTAKU – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kutai Timur (Kutim) telah mengadakan program Bimbingan Teknis (Bimtek) yang khusus ditujukan untuk guru-guru mata pelajaran matematika di tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP). Langkah ini diambil dalam upaya untuk mengubah pandangan siswa terhadap pelajaran matematika yang seringkali dianggap menyeramkan dan kurang disukai oleh banyak anak-anak.
“Karena selama ini kan pandangan siswa-siswi terhadap pelajaran matematika itu menyeramkan yang kurang disukai anak-anak, maka dari itu kita buatkan konsep yang menyenangkan,” jelas Kadisdikbub Kutim, Mulyono (20/10/2023).
Pendekatan inovatif seperti ini diharapkan dapat merubah persepsi siswa terhadap matematika dan membuat pembelajaran menjadi lebih menarik.
Dalam Bimtek ini, para guru matematika mendapatkan pemahaman mendalam mengenai konsep pembelajaran matematika yang segar dan inovatif dari pemateri yang ahli di bidangnya. Mereka juga dibekali dengan modul-modul pembelajaran yang dapat digunakan sebagai bahan ajar di kelas.
Mulyono juga mengungkapkan bahwa program serupa akan diterapkan untuk mata pelajaran lain secara bertahap. “Setelah Bimtek mata pelajaran matematika selesai, rencananya kami akan membuat program serupa untuk mata pelajaran fisika,” tambahnya.
Hal ini menjadi bagian dari dukungan terhadap program kurikulum merdeka yang bertujuan menciptakan pembelajaran yang menyenangkan dan lebih efektif.
Bagi Mulyono, langkah pertama dalam menciptakan lingkungan pembelajaran yang menyenangkan adalah dengan menciptakan guru yang menyenangkan. Guru-guru yang terampil, bersemangat, dan inovatif akan memiliki dampak positif pada siswa dan membuat proses pembelajaran menjadi lebih menarik.
Kegiatan Bimtek ini diikuti oleh seluruh guru matematika SMP dan SD se-Kecamatan Sangatta Utara dan Sangatta Selatan, dengan total peserta sebanyak 136 guru. Program Bimtek ini merupakan tahap pertama dari dua tahap yang akan diadakan di Sanggata pada masa mendatang. Dengan upaya ini, Disdikbud Kutim berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di daerah mereka dan memberikan pengalaman belajar yang lebih baik kepada generasi muda. (AD01/Diskominfo Staper)