Kunker ke Kaubun, Faizal Rachman Ajak Petani Kaubun Terapkan Teknologi Nanocell NTJ

Minggu, 19 November 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SANGATTAKU – Langkah proaktif anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah () Kabupaten Timur () terus terjadi, kali ini melalui kunjungan kerja (kunker) dan partisipasi dalam (Bimtek) yang diselenggarakan Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan (DTPHP) Kutim di Kecamatan Kaubun.

Acara tersebut tidak hanya sekadar kunjungan, melainkan juga menjadi forum untuk menggali pengetahuan mengenai peningkatan produktivitas tanaman dan ternak dengan menerapkan teknologi NTJ. Faizal Rachman, Kutim dari Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, turut serta dalam acara tersebut dan menyampaikan kegembiraannya.

“Alhamdulillah, kita ada acara Bimtek di Kecamatan Kaubun dengan tajuk Nitrobacter Thomas Janardi,” ungkap Faizal Rachman, memulai diskusinya.

Thomas Janardi, penemu Nitrobacter dan narasumber utama dalam acara tersebut, diberikan penghormatan atas hak patennya. Acara tak hanya sebatas penjelasan, melainkan juga menyasar strategi peningkatan produktivitas tanaman pangan di wilayah Kaubun.

“Kita tahu bahwa Kaubun menjadi sentral tanaman pangan di Kutim. Jadi, agenda Bimtek sangat positif,” tambahnya.

Politikus PDI Perjuangan ini berharap agar petani tidak hanya memusatkan perhatian pada pemupukan tanaman, tetapi juga memperhatikan pembenahan lahan sebagai tanam padi. Dengan begitu, diharapkan pertanian di dua desa dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat yang signifikan untuk produktivitas tanaman pangan.

“Alhamdulillah, pertanian di dua desa berjalan lancar, dan semoga bermanfaat untuk produktivitas tanaman pangan. Ini yang kami dorong terus, petani bisa sejahtera,” ungkap Faizal Rachman, dengan harapan yang tinggi terhadap kemajuan sektor pertanian di Kutim.

Sementara itu, Thomas Janardi menekankan bahwa sasaran utamanya adalah memberikan solusi konkret terhadap permasalahan lapangan. Ia mencatat bahwa di Kaubun, masalah meliputi tanah yang tidak subur dan tingkat pH tanah yang sangat rendah. Dalam menjawab tantangan ini, teknologi yang disediakan dapat melakukan penggemburan tanah dalam waktu yang singkat, memberikan solusi efektif untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi petani setempat.

Baca Juga  Asti Mazar Dorong Pendidikan Politik untuk Peningkatan Peran Perempuan di Kutai Timur

“Kami sebagai penyedia teknologi menyediakan solusi. Contohnya kami bisa melakukan penggemburan tanah hanya dalam waktu semalam. Malamnya disemprot, paginya sudah jadi gembur,” terang Thomas Janardi, menjelaskan kemudahan implementasi teknologi Nanocell NTJ.

Dengan kunker dan Bimtek ini, dikatakan sebagai salah satu wujud nyata peran aktif dalam memberikan kontribusi positif bagi kemajuan sektor pertanian dan kesejahteraan petani di wilayah Kaubun. (AD01/Sek-DPRD)

822Dibaca

Berita Terkait

Pemkab Kutim Ungkap Laporan Keuangan 2024, Realisasi Pendapatan Capai Rp10,44 Triliun
Gebyar Expo 2025 di Kutai Timur: Koperasi Ditegaskan sebagai Pilar Ekonomi Rakyat
BPJS Kesehatan Kutim Gelar Evaluasi Tahunan, Dorong Digitalisasi dan Perbaikan Layanan Kesehatan
Dukung Ekosistem Pesisir, PT APE Tanam Ribuan Mangrove di Kutim
DTPHP Kutim Bantu Benih dan Petakan Daerah Rawan Banjir Demi Jaga Produktivitas Petani
Produktivitas Padi Gunung Bengalon Capai 1,2 Ton per Hektare, Tren Luasan Lahan Menurun
RSUD Kudungga Siapkan Ruang Isolasi Antisipasi Munculnya Kasus COVID-19 Baru
Kasus COVID-19 Muncul Kembali, Satu Warga Kutai Timur Terkonfirmasi

Berita Terkait

Senin, 30 Juni 2025 - 18:04 WITA

Pemkab Kutim Ungkap Laporan Keuangan 2024, Realisasi Pendapatan Capai Rp10,44 Triliun

Minggu, 29 Juni 2025 - 10:18 WITA

Gebyar Expo 2025 di Kutai Timur: Koperasi Ditegaskan sebagai Pilar Ekonomi Rakyat

Rabu, 18 Juni 2025 - 14:33 WITA

BPJS Kesehatan Kutim Gelar Evaluasi Tahunan, Dorong Digitalisasi dan Perbaikan Layanan Kesehatan

Kamis, 12 Juni 2025 - 15:49 WITA

Dukung Ekosistem Pesisir, PT APE Tanam Ribuan Mangrove di Kutim

Rabu, 11 Juni 2025 - 22:18 WITA

DTPHP Kutim Bantu Benih dan Petakan Daerah Rawan Banjir Demi Jaga Produktivitas Petani

Berita Terbaru

Ekonomi & Kesehatan

Gebyar Expo 2025 di Kutai Timur: Koperasi Ditegaskan sebagai Pilar Ekonomi Rakyat

Minggu, 29 Jun 2025 - 10:18 WITA