Meski 300 Pelaku UMKM di Kutai Timur Telah Ikuti Bimtek dan Pelatihan, Diskop UKM Akui Masih Banyak Kendala

Jumat, 24 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SANGATTAKU – Peningkatkan kualitas Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) masih menjadi salah satu fokus utama dari Dinas Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah (Diskop UKM) Kabupaten Kutai Timur (Kutim). Sejak awal tahun 2023, Diskop UKM telah melaksanakan berbagai pelatihan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) pelaku UMKM. Tercatat, sejak tahun 2023 lalu, setidaknya 300 pelaku UMKM di seluruh Kutim, telah mendapatkan pelatihan dari Diskop UKM Kutai Timur, melalui berbagai program bimbingan teknis (Bimtek) dan yang dirancang secara khusus untuk mengembangkan potensi usaha mereka.

Kabid Pembinaan UMKM Dinas Koperasi dan UKM Kutai Timur, Pasombaran. (*/ ist)

Kabid Pembinaan UMKM, Pasombaran, wewakili Kepala Diskop UKM Kutim, Teguh Budi Santoso menjelaskan bahwa pelatihan ini melibatkan narasumber dari berbagai bidang yang kompeten, termasuk dari Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) Provinsi Kalimantan Timur. “Fokus utama pelatihan ini adalah bagi para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM),” papar Pasombaran.

“Pemula yang memiliki keseriusan untuk mengembangkan usahanya,” lanjutnya menambahkan.

Dalam pelatihan tersebut, Diskop UKM bertujuan untuk membantu para UMKM memenuhi standar produk yang diperlukan untuk pemasaran, termasuk izin edar, sertifikasi halal, PIRT, serta NIB (Nomor Induk Berusaha) untuk individu maupun usaha. Dengan demikian, diharapkan para pelaku usaha mikro dapat ‘naik kelas’ menjadi usaha kecil, lalu menjadi menengah, hingga seterusnya.

“Kami ingin mendorong UMKM agar tidak hanya mampu menghasilkan dan memasarkan produk, tetapi juga memiliki standar dan menjamin keamanan produk mereka,” tegas Pasombaran.

Saat ini, UMKM memiliki peran yang sangat penting dalam perekonomian nasional, berkontribusi lebih dari 60% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) serta menciptakan lapangan pekerjaan bagi jutaan orang. Pasombaran juga menegaskan, bahwa program pelatihan dan peningkatan kualitas SDM para pelaku UMKM ini, telah sejalan dengan program pemerintah pusat yang juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan daya saing UMKM di Indonesia.

Baca Juga  Advokasi Surveilans PD3I, dr Bahrani Harap Kesadaran Masyarakat Pentingnya Vaksinasi

Meskipun telah mengimplementasikan berbagai inisiatif, dikatakan Pasombaran, para pelaku UMKM di Kutim tetap menghadapi sejumlah tantangan. Akses terhadap permodalan yang terbatas menjadi salah satu kendala utama.

Masalah lain yang harus diperhatikan yakni, masih banyak pelaku UMKM yang kurang memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam manajemen usaha, pemasaran, dan pemanfaatan teknologi. Pasombaran menegaskan, pihaknya berkomitmen untuk terus mengatasi tantangan-tantangan ini dengan menyediakan beragam program dan layanan yang diperlukan oleh para pelaku UMKM.

“Dengan kolaborasi dan dukungan dari berbagai pihak, kami berharap UMKM di Kutim dapat terus berkembang dan menjadi salah satu pilar utama dalam perekonomian daerah,” pungkasnya. (AD01/ Diskominfo Kutim)

672Dibaca

Berita Terkait

Pemkab Kutim Ungkap Laporan Keuangan 2024, Realisasi Pendapatan Capai Rp10,44 Triliun
Gebyar Expo 2025 di Kutai Timur: Koperasi Ditegaskan sebagai Pilar Ekonomi Rakyat
BPJS Kesehatan Kutim Gelar Evaluasi Tahunan, Dorong Digitalisasi dan Perbaikan Layanan Kesehatan
Dukung Ekosistem Pesisir, PT APE Tanam Ribuan Mangrove di Kutim
DTPHP Kutim Bantu Benih dan Petakan Daerah Rawan Banjir Demi Jaga Produktivitas Petani
Produktivitas Padi Gunung Bengalon Capai 1,2 Ton per Hektare, Tren Luasan Lahan Menurun
RSUD Kudungga Siapkan Ruang Isolasi Antisipasi Munculnya Kasus COVID-19 Baru
Kasus COVID-19 Muncul Kembali, Satu Warga Kutai Timur Terkonfirmasi

Berita Terkait

Senin, 30 Juni 2025 - 18:04 WITA

Pemkab Kutim Ungkap Laporan Keuangan 2024, Realisasi Pendapatan Capai Rp10,44 Triliun

Minggu, 29 Juni 2025 - 10:18 WITA

Gebyar Expo 2025 di Kutai Timur: Koperasi Ditegaskan sebagai Pilar Ekonomi Rakyat

Rabu, 18 Juni 2025 - 14:33 WITA

BPJS Kesehatan Kutim Gelar Evaluasi Tahunan, Dorong Digitalisasi dan Perbaikan Layanan Kesehatan

Kamis, 12 Juni 2025 - 15:49 WITA

Dukung Ekosistem Pesisir, PT APE Tanam Ribuan Mangrove di Kutim

Rabu, 11 Juni 2025 - 22:18 WITA

DTPHP Kutim Bantu Benih dan Petakan Daerah Rawan Banjir Demi Jaga Produktivitas Petani

Berita Terbaru

Lifestyle & Infotainment

Taiwan di IIE 2025 Tunjukkan Pesona Lingkungan Ramah Muslim

Minggu, 13 Jul 2025 - 19:10 WITA