Inspeksi Proyek MYC, DPRD Kutim Akan Gelar RDP dan Panggil OPD Terkait

Kamis, 6 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SANGATTAKU – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) akan segera menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang dinilai lambat dalam penyerapan anggaran tahun 2024. Beberapa OPD yang dipanggil antara lain Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (Perkim), serta Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kutim.

Ketua DPRD Kutim, Joni, menyatakan bahwa pemanggilan ini bertujuan untuk meminta penjelasan terkait lambatnya pelaksanaan program dan pekerjaan yang sudah disepakati sebelumnya. Sorotan utama diberikan kepada Dinas PUPR terkait pelaksanaan sejumlah proyek dalam skema Multiyears Contract (MYC), yang sejak akhir 2023 menghadapi kritik terkait progres dan penyerapan anggaran.

“Kita akan panggil dan minta klarifikasi. Mengapa proyek-proyek tahun 2024 ini belum berjalan? Khususnya Dinas PU, kita ingin tahu perkembangan proyek MYC, sejauh mana progresnya dan berapa anggaran yang sudah dikeluarkan,” ungkap Joni, Kamis (06/6/2024).

Menurut Joni, sebelum memasuki pembahasan perubahan anggaran tahun 2024, DPRD berencana untuk menggali lebih dalam mengenai pelaksanaan proyek-proyek MYC serta melakukan inspeksi langsung ke lapangan guna memastikan akurasi data yang diberikan.

“Jika hanya mengandalkan data tanpa melakukan inspeksi langsung, hasilnya bisa saja tidak sesuai dengan kenyataan di lapangan. Sebagai bagian dari tugas pengawasan, DPRD harus lebih teliti dalam mengawal proyek-proyek ini,” tegasnya.

Lebih lanjut, Joni menjelaskan bahwa inspeksi ke lokasi proyek MYC akan membantu pihaknya menilai persentase pekerjaan yang telah dilaksanakan, dan agenda ini juga mewajibkan kehadiran pegawai dinas serta pengawas proyek yang telah ditunjuk.

“Nanti kita bisa menghitung apakah anggaran yang sudah dikeluarkan sesuai dengan progres pekerjaan di lapangan. Jika tidak seimbang, tentu kita akan mempertimbangkan permintaan anggaran tambahan dalam APBD Perubahan,” tambahnya.

Baca Juga  Ketua DPRD Kutai Timur Desak Perampungan Pelabuhan Kenyamukan

Pemanggilan dan inspeksi ini diharapkan memberikan kejelasan terkait pelaksanaan proyek-proyek MYC di Kutai Timur, serta memastikan bahwa anggaran yang telah dialokasikan digunakan dengan efektif dan efisien untuk kepentingan masyarakat. (AD01/ DPRD)

650Dibaca

Berita Terkait

Sayid Anjas Siap Maju Calon Ketua Golkar Kutim, Klaim Sudah Kantongi Dukungan
Ketua DPRD Kutai Timur Tekankan Transparansi Profit Sharing Pertambangan
Ketua DPRD Kutai Timur Apresiasi Aksi Demo Kondusif, Tekankan Etika Pejabat Publik
DPRD Kutai Timur Dorong Pemenuhan Air Bersih hingga Energi Alternatif di Daerah Tertinggal
Ketua PPM Kutim Soroti Kerusakan Jalan Akibat ODOL, Desak Penegakan Hukum Tegas
Pemkab Kutim Evaluasi Perda Pajak dan Retribusi, UMKM Jadi Pertimbangan Utama
Warga Bukit Kayangan Keluhkan Dampak Aktivitas KPC, DPRD Kutim Dorong Pemenuhan Kebutuhan Dasar
Pelapak Taman Bersemi Minta Toleransi, DPRD Kutim Dorong Pendataan yang Adil

Berita Terkait

Rabu, 10 September 2025 - 01:12 WITA

Sayid Anjas Siap Maju Calon Ketua Golkar Kutim, Klaim Sudah Kantongi Dukungan

Jumat, 5 September 2025 - 07:13 WITA

Ketua DPRD Kutai Timur Tekankan Transparansi Profit Sharing Pertambangan

Kamis, 4 September 2025 - 21:05 WITA

Ketua DPRD Kutai Timur Apresiasi Aksi Demo Kondusif, Tekankan Etika Pejabat Publik

Kamis, 4 September 2025 - 19:58 WITA

DPRD Kutai Timur Dorong Pemenuhan Air Bersih hingga Energi Alternatif di Daerah Tertinggal

Selasa, 24 Juni 2025 - 19:55 WITA

Ketua PPM Kutim Soroti Kerusakan Jalan Akibat ODOL, Desak Penegakan Hukum Tegas

Berita Terbaru

Ekonomi & Kesehatan

Ketua DPRD Kutai Timur Tekankan Transparansi Profit Sharing Pertambangan

Jumat, 5 Sep 2025 - 07:13 WITA