7 Program Strategis Pendidikan Diluncurkan Disdikbud Kutai Timur,  Fokus pada Pengembangan Guru dan Siswa

Rabu, 6 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SANGATTAKU – Komitmen Pemerintah Kabupaten Kutai Timur dalam meningkatkan kualitas pendidikan semakin nyata dengan peluncuran tujuh program bantuan pendidikan komprehensif. Inisiatif yang akan dimulai pada 16 November 2024 ini mencakup berbagai aspek, mulai dari pemenuhan kebutuhan dasar siswa hingga pengembangan kompetensi tenaga pendidik.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kutim, Mulyono, mengungkapkan dua program unggulan yang mendapat alokasi anggaran terbesar. “Bantuan seragam ini mencakup jenjang TK, SD, dan SMP, baik untuk sekolah negeri maupun swasta,” jelasnya saat ditemui di Kantor DPRD Kutim, Kamis (7/11/2024). Program seragam gratis mendapat alokasi Rp160,21 miliar, sementara program buku gratis dianggarkan sebesar Rp182,02 miliar.

Terobosan penting lainnya adalah peningkatan alokasi Bantuan Operasional Sekolah Daerah (Bosda) yang kini mencakup madrasah. Anggaran program ini mengalami kenaikan signifikan dari Rp8,7 miliar pada 2023 menjadi Rp15,5 miliar di tahun 2024. “Ini untuk membantu madrasah yang anggarannya dari Kementerian Agama masih terbatas,” terang Mulyono.

Tidak hanya fokus pada siswa, Disdikbud Kutim juga memberikan perhatian khusus pada pengembangan kompetensi tenaga pendidik. Program beasiswa pendidikan lanjutan disediakan bagi 367 guru, dengan rincian 170 guru melanjutkan ke jenjang Sarjana (S1) di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung, dan 197 guru menempuh program Magister (S2) di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY).

Mulyono menegaskan bahwa seluruh biaya pendidikan guru ditanggung penuh oleh pemerintah, termasuk biaya pendaftaran, Uang Kuliah Tunggal (UKT), dan Iuran Pengembangan Institusi (IPI). Program ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan di Kutai Timur melalui peningkatan kompetensi tenaga pengajar. (AD01/ Diskominfo Kutim)

1.2kDibaca

Berita Terkait

Instruksi Bupati Ardiansyah: Data BMKG Wajib Tampil di Seluruh Videotron Hingga Januari 2026
Jadi Ujung Tombak Peningkatan Layanan di Akar Rumput, Ardiansyah Sulaiman Jamin Motor Operasional Ketua RT Kutim Aman dari Efisiensi APBD
Inovasi ‘Cap Jempol Stop Stunting’ Jadi Kebanggaan Daerah, Ardiansyah Sulaiman Apresiasi Kepala DPPKB
Dukung Penurunan Stunting, Inovasi ‘Cap Jempol Stop Stunting’ Asal Kutim Diharapkan Jadi Pilot Project Nasional
Anggaran BKKD Kutim Naik Signifikan Jadi Rp250 Juta, Bupati Ardiansyah Bantah Tudingan Hambat Pembangunan
Tindak Lanjut Arahan Pusat, Kutai Timur Konsolidasikan Pengamanan dan Kesiapsiagaan Jelang Nataru
Ardiansyah Sulaiman Tegaskan, Pekerjaan Infrastruktur di Benua Baru Hanya Penambahan Kegiatan, Bukan Proyek Multiyears
Jambore Daerah Kaltim 2025 Resmi Ditutup, Mahyunadi Minta Evaluasi Kekurangan dalam Penyelenggaraan

Berita Terkait

Selasa, 2 Desember 2025 - 10:04 WITA

Instruksi Bupati Ardiansyah: Data BMKG Wajib Tampil di Seluruh Videotron Hingga Januari 2026

Selasa, 2 Desember 2025 - 09:26 WITA

Jadi Ujung Tombak Peningkatan Layanan di Akar Rumput, Ardiansyah Sulaiman Jamin Motor Operasional Ketua RT Kutim Aman dari Efisiensi APBD

Senin, 1 Desember 2025 - 19:59 WITA

Inovasi ‘Cap Jempol Stop Stunting’ Jadi Kebanggaan Daerah, Ardiansyah Sulaiman Apresiasi Kepala DPPKB

Senin, 1 Desember 2025 - 16:43 WITA

Anggaran BKKD Kutim Naik Signifikan Jadi Rp250 Juta, Bupati Ardiansyah Bantah Tudingan Hambat Pembangunan

Senin, 1 Desember 2025 - 16:04 WITA

Tindak Lanjut Arahan Pusat, Kutai Timur Konsolidasikan Pengamanan dan Kesiapsiagaan Jelang Nataru

Berita Terbaru