BK DPRD Kutai Timur Gelar Rapat Intensifkan Pembahasan Kode Etik dan Tata Tertib Dewan

Jumat, 1 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SANGATTAKU – Badan Kehormatan (BK) DPRD Kutai Timur mengambil langkah strategis dalam upaya penguatan tata kelola kelembagaan melalui rapat pembahasan kode etik dan pedoman perilaku anggota dewan yang digelar pada Rabu (30/10/2024) lalu. Meski baru dihadiri dua anggota, rapat ini menjadi momentum awal untuk mempertegas aturan mengenai kode etik, tata tertib, serta pemahaman fungsi dan peran DPRD.

Anggota Badan Kehormatan DPRD Kutai Timur, Syaiful Bakhri. (*/ist)

Syaiful Bakhri, anggota Komisi D dari Fraksi PKS yang hadir dalam rapat tersebut, menekankan fokus pembahasan pada aspek fundamental etika dewan. “Rapat hari ini belum sepenuhnya selesai karena baru membahas hal-hal dasar. Ini penting agar anggota DPRD dapat menunjukkan sikap yang sesuai dengan jabatan mereka sebagai wakil rakyat,” jelasnya.

Mengingat kompleksitas materi yang perlu dibahas, BK telah menjadwalkan rapat lanjutan pada awal November 2024. “Tadi cuma ada dua anggota BK yang hadir, namun biasanya mereka yang tidak hadir sudah menyampaikan izin sebelumnya. Kami harap pada jadwal ulang rapat minggu depan, lebih banyak anggota yang hadir agar pembahasan ini bisa berjalan dengan lancar,” ungkap Syaiful.

Pembahasan tidak hanya mencakup kode etik, tetapi juga menekankan pemahaman komprehensif tentang trifungsi DPRD: budgeting, pengawasan, dan legislasi. “Setiap keputusan dan kebijakan yang diambil akan berdampak langsung pada masyarakat, jadi sangat penting bagi anggota DPRD untuk memahami fungsi-fungsi ini dengan baik,” tuturnya.

Aspek tata cara berbicara dan interaksi anggota dewan, baik dalam forum resmi maupun informal, menjadi salah satu fokus utama pembahasan. Hal ini dianggap krusial untuk menjaga profesionalisme dan wibawa institusi sebagai representasi rakyat.

Rapat lanjutan yang dijadwalkan pada 5 atau 6 November 2024 diharapkan dapat menghadirkan seluruh anggota BK untuk pembahasan yang lebih komprehensif. “Kami harap pembahasan kode etik ini bisa menghasilkan panduan yang jelas bagi semua anggota DPRD. Dengan kode etik yang jelas, DPRD dapat bekerja lebih profesional dan menjaga kepercayaan masyarakat,” pungkas Syaiful.

Baca Juga  Dispar Kutim Gelar Pelatihan Promosi Pengembangan Produk Wisata

Inisiatif penguatan kode etik ini merupakan langkah strategis dalam membangun fondasi kerja DPRD yang lebih profesional dan berintegritas, sekaligus menjamin optimalisasi pelaksanaan fungsi dewan dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat Kutai Timur. (AD01/ DPRD)

991Dibaca

Berita Terkait

Ketua PPM Kutim Soroti Kerusakan Jalan Akibat ODOL, Desak Penegakan Hukum Tegas
Pemkab Kutim Evaluasi Perda Pajak dan Retribusi, UMKM Jadi Pertimbangan Utama
Warga Bukit Kayangan Keluhkan Dampak Aktivitas KPC, DPRD Kutim Dorong Pemenuhan Kebutuhan Dasar
Pelapak Taman Bersemi Minta Toleransi, DPRD Kutim Dorong Pendataan yang Adil
DPRD Kutim Soroti Masalah Kepesertaan BPJS dan Kekurangan Dokter Spesialis
Dua Kasus Penemuan Bayi Meninggal di Sangatta, DPRD Kutim Soroti Pentingnya Edukasi Remaja
Wabup Kutai Timur Apresiasi Komite Tani Muda, KNPI: Siap Sinergi dengan Program Pemerintah
DPRD Kutim Mediasi Konflik Relokasi Pedagang Taman Bersemi

Berita Terkait

Selasa, 24 Juni 2025 - 19:55 WITA

Ketua PPM Kutim Soroti Kerusakan Jalan Akibat ODOL, Desak Penegakan Hukum Tegas

Selasa, 24 Juni 2025 - 19:47 WITA

Pemkab Kutim Evaluasi Perda Pajak dan Retribusi, UMKM Jadi Pertimbangan Utama

Kamis, 19 Juni 2025 - 22:55 WITA

Warga Bukit Kayangan Keluhkan Dampak Aktivitas KPC, DPRD Kutim Dorong Pemenuhan Kebutuhan Dasar

Kamis, 19 Juni 2025 - 17:42 WITA

Pelapak Taman Bersemi Minta Toleransi, DPRD Kutim Dorong Pendataan yang Adil

Rabu, 18 Juni 2025 - 16:38 WITA

DPRD Kutim Soroti Masalah Kepesertaan BPJS dan Kekurangan Dokter Spesialis

Berita Terbaru

Lifestyle & Infotainment

Taiwan di IIE 2025 Tunjukkan Pesona Lingkungan Ramah Muslim

Minggu, 13 Jul 2025 - 19:10 WITA