Lambatnya Penyerapan Anggaran, DPRD Kutim Dorong Pemerintah untuk Akselerasi Realisasi APBD 2023

Jumat, 27 Oktober 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SANGATTAKU – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur terus mendorong pemerintah daerah untuk mempercepat penyerapan anggaran, merespons lambatnya pemerintah dalam merealisasikan anggaran yang telah ditetapkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Murni tahun 2023.

Ketua DPRD Kutim, Joni, mengungkapkan kekhawatirannya terkait dengan tingkat penyerapan anggaran yang belum optimal meskipun tahun anggaran sudah hampir berakhir.

Ketua DPRD Kutai Timur, Joni dalam salah satu kesempatan wawancara. (Yudhie/sgtu)

“Meskipun sudah berjalan, namun kalau dilihat dari presentase, saya melihat pemerintah memang belum optimal, padahal ini sudah mendekati akhir tahun,” ungkap Joni.

Kendati demikian, Joni juga mencatat bahwa pemerintah daerah tetap serius dalam melaksanakan berbagai program pembangunan di berbagai sektor, terutama infrastruktur. Namun, ia berharap agar anggaran yang telah disepakati bersama antara DPRD dan pemerintah daerah dapat diserap secara maksimal. Joni juga menyatakan optimisme bahwa pemerintah masih berada di jalur yang benar.

Meskipun optimis, Joni tetap memberikan catatan kepada pemerintah tentang realisasi anggaran yang telah ditetapkan dalam APBD perubahan tahun 2023. Ia menganggap bahwa pemerintah perlu memiliki strategi dan pola kerja yang khusus agar anggaran tersebut dapat diserap secara maksimal, menghindari terjadinya Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SiLPA), seperti yang terjadi pada tahun sebelumnya.

Joni menambahkan bahwa mereka akan menunggu hingga pertengahan Desember tahun ini untuk melihat bagaimana realisasi anggaran tersebut. (AD01/Sek-DPRD)

768Dibaca

Berita Terkait

Instruksi Bupati Ardiansyah: Data BMKG Wajib Tampil di Seluruh Videotron Hingga Januari 2026
Jadi Ujung Tombak Peningkatan Layanan di Akar Rumput, Ardiansyah Sulaiman Jamin Motor Operasional Ketua RT Kutim Aman dari Efisiensi APBD
Inovasi ‘Cap Jempol Stop Stunting’ Jadi Kebanggaan Daerah, Ardiansyah Sulaiman Apresiasi Kepala DPPKB
Dukung Penurunan Stunting, Inovasi ‘Cap Jempol Stop Stunting’ Asal Kutim Diharapkan Jadi Pilot Project Nasional
Anggaran BKKD Kutim Naik Signifikan Jadi Rp250 Juta, Bupati Ardiansyah Bantah Tudingan Hambat Pembangunan
Tindak Lanjut Arahan Pusat, Kutai Timur Konsolidasikan Pengamanan dan Kesiapsiagaan Jelang Nataru
Ardiansyah Sulaiman Tegaskan, Pekerjaan Infrastruktur di Benua Baru Hanya Penambahan Kegiatan, Bukan Proyek Multiyears
Jambore Daerah Kaltim 2025 Resmi Ditutup, Mahyunadi Minta Evaluasi Kekurangan dalam Penyelenggaraan

Berita Terkait

Selasa, 2 Desember 2025 - 10:04 WITA

Instruksi Bupati Ardiansyah: Data BMKG Wajib Tampil di Seluruh Videotron Hingga Januari 2026

Selasa, 2 Desember 2025 - 09:26 WITA

Jadi Ujung Tombak Peningkatan Layanan di Akar Rumput, Ardiansyah Sulaiman Jamin Motor Operasional Ketua RT Kutim Aman dari Efisiensi APBD

Senin, 1 Desember 2025 - 19:59 WITA

Inovasi ‘Cap Jempol Stop Stunting’ Jadi Kebanggaan Daerah, Ardiansyah Sulaiman Apresiasi Kepala DPPKB

Senin, 1 Desember 2025 - 16:43 WITA

Anggaran BKKD Kutim Naik Signifikan Jadi Rp250 Juta, Bupati Ardiansyah Bantah Tudingan Hambat Pembangunan

Senin, 1 Desember 2025 - 16:04 WITA

Tindak Lanjut Arahan Pusat, Kutai Timur Konsolidasikan Pengamanan dan Kesiapsiagaan Jelang Nataru

Berita Terbaru