Sangattaku.com – Gubernur Kaltim dan Bupati Kutim Silaturahmi Bersama Mahasiswa Kaltim di Kairo. Gubernur Kalimantan Timur, Isran Noor dan Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman menjadi bagian Delegasi Indonesia pada acara tahunan The 2022 United Nations Climate Change Conference atau Conference of the Parties of the UNFCCC atau yang umum disebut COP27 yang diselenggarakan di Sharm El-Sheikh, Mesir pada tanggal hingga 18 November 2022.
Indonesia dan Kaltim khususnya menjadi bagian untuk menyampaikan strategi, aksi dan inovasi pemerintah daerah sebagai wujud nyata mitigasi perubahan iklim global pada acara COP27, yang dimana merupakan agenda tahunan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dilaksanakan untuk membahas perubahan iklim global.
Selain menghadiri COP27, Gubernur Kaltim Isran Noor dan Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman juga melakukan silaturahmi dengan para pelajar atau mahasiswa Kaltim di Kairo, acara ini dihadiri oleh 127 pelajar atau mahasiswa dan berlangsung di River Boat Nile Cruise, Minggu (13/11/2022).
Dalam acara silaturahmi tersebut, mewakili Dubes RI untuk Mesir Ramhat Aming Lasim memberikan apresiasi yang sangat tinggi kepada Gubernur Kaltim beserta rombongannya, karena sudah menyempatkan diri untuk bersilaturahmi dengan pelajar atau mahasiswa Kaltim disela padatnya kegiatan COP27.

Menurutnya, acara silaturahmi tersebut tentu akan menjadi motivasi bagi para mahasiswa. Dirinya juga menambahkan, ada sekitar 20-25 persen mahasiswa asing yang menempuh pendidikan di Al-Azhar, dan itu merupakan mahasiswa indonesia. Menurut data yang tercatat hingga saat ini, ada 12 ribu mahasiswa Universitas Al-Azhar yang berasal dari Indonesia.
“Khusus untuk mahasiswa Kutim, tercatat sebanyak 9 mahasiswa,” imbuhnya.
Dalam acara silaturahmi itu, Isran Noor mengatakan bahwa Kaltim sangat membutuhkan SDM yang handal dan berkualitas untuk membangun Kaltim, diantaranya adalah alumni mahasiswa Kaltim yang menempuh pendidikan di Universitas Al-Azhar.
“Untuk menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas Pemprov Kaltim di antaranya telah mengalokasikan beasiswa melalui Beasiswa Kaltim tuntas dan stimulan sebesar Rp 350 miliar pada Tahun 2022 dan pada tahun 2023 akan dialokasikan sebesar Rp 450 miliar,” beber Gubernur Kaltim tersebut.
Sementara itu, Ardiansyah Sulaiman mengatakan hal yang senada dengan Gubernur Kaltim tersebut.
“Apalagi kami dengar bahwa dukungan Pemprov Kaltim dan Pemkab Kutim di sektor pendidikan sangat besar, salah satunya melalui pemberian beasiswa. Terlebih, Kaltim pada khususnya sangat membutuhkan alumni-alumni dari Al-Azhar berupa Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas untuk menyongsong Ibukota Negara Nusantara,” ucapnya pada salah satu mahasiswa di Mesir.(*/yr)