Sangattaku.com – Hadiri Deklarasi Damai Pilkades Serentak, Joni arap Pilkades bisa berlangsung damai. Kapubaten Kutai Timur, telah dijadwalkan akan melaksanakan perhelatan pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak pada 05 Desember 2022 nanti.
Untuk itu, guna tetap menciptakan keadaan yang kondusif, baik selama menjelang pilkades, saat pelaksanaan hingga setelahnya, Pemerintah Kabupaten Kutai Timur menggelar acara Deklarasi Damai Pilkades serentak tahun 2022.
Ketua DPRD Kutai Timur, Joni yang juga hadir dalam acara yang digelar di Lapangan Helipad Kantor Bupati Kutim, Kamis (04/11/2022) tersebut, memberikan apresiasi terhadap langkah yang diambil oleh Pemkab Kutim.
“Dalam ikrar tadi mereka (Cakades) berjanji akan saling saling menghormati dan senantiasa menghindari segala motif bentuk kekerasan dan mengedepankan kepentingan bersama,” papar Joni selepas mengikuti rangkaian kegiatan deklarasi damai tersebut.
“Tentunya demi suksesnya tahapan pemilihan, dan juga dengan selalu bertindak sesuai ketentuan kapasitas secara rasional proporsional dan profesional,” jelasnya kemudian.

Joni mengatakan, deklarasi damai dari 244 Calon Kepala Desa (Cakades) dari 77 desa di 17 kecamatan yang akan melakukan pilkades serentak, bisa membawa angin positif bagi masyarakat.
Terlebih, yang paling penting, mereka (Cakades) juga bersedia menerima dan mengakui hasil pemilihan dengan sadar dan penuh tanggung jawab. Dengan begitu, apapun hasilnya, mereka siap menang dan siap kalah dengan semangat kompetisi yang sehat dan demokratis.
“Mereka juga berjanji akan selalu menjaga situasi Kamtibmas yang kondusif dalam pelaksanaan pemilihan kepala desa serentak di Kabupaten Kutai Timur 2022-2023 ini,” ucap Joni.
Selain itu Joni juga berpesan, hal yang tak kalah penting lagi adalah kesiapan masyarakat dan pendukung para Cakades. Untuk menjaga agar daerah tetap aman, damai dan kondusif, Joni pun menghimbau seluruh masyarakat, terlebih pendukung Cakades untuk tidak mudah terprovokasi.
Harapan Joni, semua pihak untuk tidak mudah terprovokasi atas isu-isu yang sengaja dibuat segelintir oknum yang tidak bertanggung jawab, yang bertujuan untuk mengadu domba.
“Mari kita ciptakan Pilkades yang sejuk dan damai,” pesan ketua DPRD Kutim tersebut.
“Tentunya agar kondusifitas daerah kita tetap terjaga,” pungkasnya.(*/bl)