Kasatpol PP Akui Belum Gunakan Perda Tipiring Dalam Penertiban Gepeng

Kamis, 17 November 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sangattaku.com akui belum gunakan Tipiring dalam penertiban . Fenomena pengemis dan gelandangan (Gepeng) tentu bukan pemandangan baru di kota berkembang, termasuk Kota . Meski terbilang tidak banyak, di beberapa titik persimpangan jalan utama kota, masih nampak pengamen dan juga badut jalanan.

Dimintai tanggapan perihal tersebut, Kepala Satuan Polisi Pramong Praja (Satpol PP) () Didi Herdiansyah, menilai masalah tersebut adalah sebuah masalah yang klasik.

Didi mengatakan, perlu kolaborasi beberapa SKPD terkait guna penanggulangan masalah Gepeng yang ada di Kota Sangatta.

“Selain Satpol PP, ada Dinas dan Disnaker. Nah, tiga dinas inilah yang berkolaborasi, sesuai tupoksinya, Satpol PP adalah yang mengamankan,” papar Kasatpol PP.

Kasatpol PP Akui Belum Gunakan Perda Tipiring Dalam Penertiban Gepeng
kepala Satuan Polisi Pamong Praja Timur, Didi Herdiansyah.(foto:/istimwa)

Berfokus kepada maraknya badut jalanan di Kota Sangatta, Didi memaparkan, bahwa tidak banyak diantara badut-badut tersebut yang permanen beroperasi di Sangatta. Dikatakan Didi, sebagian bear dari mereka, hanya datang di waktu-waktu tertentu saja.

“Umumnya mereka (temporer) tidak setiap bulan, jadi mereka ada bulan-bulan tertentu seperti dibulan ramadan dan akhir tahun seperti sekarang ini,” ungkapnya.

Disinggung terkait tindakan penertiban, Kasatpol PP menjelaskan, bahwa pihaknya saat ini lebih mengedepankan tindakan humanis, meski sesungguhnya dapat dilakukan indakan, sesuai Perda Tindak Pidana Ringan (Tipiring).

“Kita tidak menggunakan Perda Tipiring, kita menggunakan tindakan humanis saja dan kita himbau mereka,” aku Didi.

Lebih lanjut, tindakan penertiban kata Didi, difokuskan agar para badut tersebut tidak mengganggu kelancaran lalulintas.

“Dan syukur alhamdulillah setiap penertiban mereka patuh dengan himbauan kita,” tutupnya.(*/bl)

213Dibaca

Berita Terkait

Polres Kutim Kembali Ringkus Peredar Narkotika, 3 Kilo Sabu Jadi Barang Bukti
Bupati Kutai Timur Letakkan Batu Pertama Pembangunan Pasar Rakyat Sepaso, Pusat Ekonomi Baru Bengalon
DPRD Kutim Dorong Modernisasi UMKM Lokal
Anggota Soroti Dampak Negatif Sistem Zonasi, Dorong Evaluasi Sistem PPDB Zonasi
Kawal Pengembangan KLA, DPRD Kutai Timur Dorong Peningkatan Status ke Nindya
Fraksi Nasdem Soroti Target RPJPD Kutai Timur 2025-2045 Terlalu Tinggi
Hepnie Armansyah: Outsourcing Nakes Perlu Kajian Mendalam
Syaiful Bakhri Soroti Pentingnya Menjaga Warisan Budaya Sebagai Identitas

Berita Terkait

Senin, 23 Desember 2024 - 12:54 WITA

Polres Kutim Kembali Ringkus Peredar Narkotika, 3 Kilo Sabu Jadi Barang Bukti

Senin, 9 Desember 2024 - 08:31 WITA

DPRD Kutim Dorong Modernisasi UMKM Lokal

Sabtu, 30 November 2024 - 10:21 WITA

Anggota Soroti Dampak Negatif Sistem Zonasi, Dorong Evaluasi Sistem PPDB Zonasi

Jumat, 29 November 2024 - 09:32 WITA

Kawal Pengembangan KLA, DPRD Kutai Timur Dorong Peningkatan Status ke Nindya

Rabu, 27 November 2024 - 08:11 WITA

Fraksi Nasdem Soroti Target RPJPD Kutai Timur 2025-2045 Terlalu Tinggi

Berita Terbaru

Sekretaris DPRD Kutai Timur, Juliansyah (*/MK)

DPRD

DPRD Kutim Gelar Rapurna Bahas laporan Hasil Reses

Jumat, 10 Jan 2025 - 19:51 WITA