SANGATTAKU – Wakil Presiden Republik Indonesia (RI) Ma'ruf Amin secara resmi meresmikan Kampung Bahari Nusantara (KBN) yang merupakan inisiatif dari Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL), pada Senin (15/5/2023).
Acara peresmian KBN ini diadakan serentak di 68 Satuan Komando Wilayah TNI AL, dengan mengusung tema “Kampung Bahari Nusantara Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) Siap Meningkatkan Produktivitas Untuk Transformasi Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan Bagi Masyarakat Maritim yang Sejahtera”.
Dalam rangkaian acara tersebut, Bupati Kutai Timur (Kutim), Ardiansyah Sulaiman, turut hadir secara virtual. Ia didampingi oleh Ketua DPRD Kutim Joni, Danlanal Sangatta Letkol Laut (P) Shodikin, Dandim 0909/KTM Letkol Inf Adi Swastika, Kapolres Kutim AKBP Ronni Bonic, Kajari Kutim Romlan Robin, serta para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemerintah Kabupaten Kutai Timur dan perwakilan perusahaan terkait. Kegiatan ini digelar di Kawasan Pantai Kenyamukan Sangatta.
Dalam sambutannya, Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengungkapkan harapannya bahwa TNI AL dapat berperan sebagai panduan bagi masyarakat pesisir dalam menghadapi isu perubahan iklim melalui program literasi dan edukasi yang diselenggarakan di Kampung Bahari Nusantara.
“Program KBN TNI AL juga harus fokus pada isu keberlangsungan lingkungan dan perubahan iklim,” ujarnya dengan tegas.
Selanjutnya, Wakil Presiden menyoroti pentingnya isu perubahan iklim yang berkaitan erat dengan pengembangan potensi pariwisata maritim. Ia mengakui bahwa sektor pariwisata telah menjadi sumber pendapatan tambahan bagi masyarakat sekitar dan merupakan aspek utama dalam program KBN.
“Program KBN yang diinisiasi oleh TNI AL melingkupi klaster pariwisata maritim sebagai penyokong tambahan kehidupan masyarakat yang erat kaitannya dengan dampak perubahan iklim,” tambahnya.
Wakil Presiden juga menegaskan urgensi optimalisasi upaya pengelolaan ekosistem maritim dan pesisir. Hal ini dianggapnya sebagai faktor vital dalam meminimalisasi dampak kerusakan lingkungan. Dengan demikian, upaya pelestarian lingkungan di wilayah pesisir menjadi fokus yang harus diperjuangkan secara bersama-sama.
Dengan diresmikannya Kampung Bahari Nusantara oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin, diharapkan bahwa program ini akan menjadi langkah konkrit dalam mendukung transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan bagi masyarakat maritim. TNI AL, melalui inisiatif ini, tidak hanya menjadi garda terdepan menjaga kedaulatan maritim, tetapi juga menjadi motor penggerak ekonomi yang memberi manfaat luas bagi masyarakat. (ADV01/ DISKOMINFO STAPER)