SANGATTAKU – Musyawarah Besar V Temenggung Jalung Kerukunan Dayak Kenyah Lepoq Bem telah resmi dimulai di Desa Long Pejeg, Kecamatan Busang. Acara ini dihadiri oleh Wakil Bupati Kutai Timur (Kutim), Kasmidi Bulang, dan diikuti oleh 1.680 peserta dari Kota Samarinda, Balikpapan, Kukar, dan Kutim sejak Rabu (12/7/2023) hingga Sabtu (15/7/2023).
Musyawarah Besar ini diselenggarakan setiap lima tahun sekali dengan tujuan untuk memilih kepengurusan baru yang solid dan mendukung program pembangunan pemerintah. Dalam sambutannya, Wakil Bupati Kasmidi Bulang berharap agar seluruh peserta dapat aktif mengikuti semua kegiatan yang telah diselenggarakan.
“Selamat bermusyawarah dan saya harap Mubes ini menghasilkan kepengurusan baru yang solid dan terus mendukung program pembangunan pemerintah. Untuk itu, kita harus sinergi,” tegas Kasmidi.
Selain membahas tentang pemilihan kepengurusan baru, Mubes ini juga menanggapi permintaan bantuan mobil ambulans. Wakil Bupati menyatakan kesiapannya untuk membantu warga dan menyediakan mobil ambulans. Transportasi yang representatif seperti ambulans memiliki peran penting dalam membantu masyarakat yang membutuhkan. Rencananya, minggu depan akan dijadwalkan pemberian ambulans sebagai bagian dari program yang dijanjikan kepada beberapa paguyuban atau kerukunan warga Dayak Kenyah. Terkait masalah listrik, Wabup berencana untuk membahasnya dengan mengundang pihak-pihak berkompeten seperti PLN dan perusahaan swasta yang terkait.
“Minggu depan akan kita undang yang berkompeten atau yang ada hubungannya dengan listrik, seperti PLN dan perusahaan swasta yang ada,” jelasnya.
Mubes V ini juga menjadi ajang pertemuan Dayak Kenyah untuk mendengarkan nasihat orang tua. Ada lima nasihat dari leluhur Kerukunan Dayak Kenyah yang harus disampaikan kepada generasi penerus. Pertemuan ini juga menjadi wadah untuk mendukung program pembangunan dengan cara mengajarkan warga Dayak Kenyah untuk menjunjung tinggi dan taat pada hukum yang berlaku.
Diharapkan dengan terselenggaranya Mubes V Temenggung Jalung Kerukunan Dayak Kenyah Lepoq Bem, komitmen untuk pelestarian adat dan budaya serta pembangunan yang berkelanjutan dapat semakin ditingkatkan. (ADV01/ DISKOMINFO STAPER)