Resmikan TKN 3 Muara Ancalong, Bupati Katakan Investasi Pendidikan Dini sebagai Landasan Masa Depan

Sabtu, 5 Agustus 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SANGATTAKU – Setelah menghadiri acara pengukuhan Bunda Pendidikan Anak Usia Dini () se-Kecamatan , (Longmes), dan Busang, Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman, didampingi oleh istri selaku Bunda PAUD Kabupaten Kutim, meresmikan Taman Kanak-Kanak Negeri (TKN) 3 Muara Ancalong di Desa Senyiur pada Sabtu (5/8/2023) siang.

Momen foto bersama, Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman setelah peresmian. (*/ist)

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Ardiansyah mengungkapkan pentingnya pendidikan yang disiapkan sejak dini. Konsep pendidikan dini harus menjadi bagian yang terintegrasi dengan pendidikan dasar. Bupati mengacu pada pesan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim, bahwa antara PAUD dan kelas 1 dan 2 Sekolah Dasar (SD) harus ada masa transisi yang menyenangkan.

“Sejalan dengan perkembangan teknologi informasi dan pembangunan, pendidikan juga harus mengikuti perkembangan tersebut untuk memaksimalkan potensi sumber daya manusia,” ujar Bupati Ardiansyah.

Dia menyampaikan pidato ini di hadapan Staf Ahli Bupati Kutim Sulastin, Kepala Kutim Mulyono, Camat Muara Ancalong Muh Harun Al Rasyid, Forkopimcam, Kepala Desa Senyiur Abu Bakar, perwakilan , dan tamu undangan lainnya.

Lebih lanjut, Bupati mengatakan bahwa Kutim akan terus berfokus pada pembangunan infrastruktur dan pengembangan sumber daya manusia (SDM), terutama di bidang pendidikan. Ia juga menggarisbawahi perlunya perhatian pada tingkat pendidikan dasar.

“Saya tadi bertanya kepada kepala desa, jumlah penduduk di Desa Senyiur sekitar 4.000 jiwa. Ini berarti hanya memiliki satu Taman Kanak-Kanak. Oleh karena itu, saya mengajukan agar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kutim mempertimbangkan penambahan sekolah baru, baik di tingkat TK maupun SD,” tambahnya.

Ardiansyah juga mengumumkan rencana pemerintah daerah untuk menaikkan insentif bagi guru-guru di TK, SD, dan , baik yang berasal dari lembaga negeri maupun swasta. Dengan langkah ini, Bupati berharap semangat kerja para guru akan semakin meningkat. (ADV01/ STAPER)

Berita Terkait

Disdikbud dan Kejati Kaltim Gelar Pemilihan Duta Pelajar Sadar Hukum Tingkat Kabupaten
TAMASYA 2025: Sinergi Daerah dan Pusat Wujudkan Taman Asuh Sayang Anak di Kutim
Wujud Nyata Kolaborasi untuk Perempuan dan Anak, Kementerian PPPA Luncurkan Ruang Bersama Indonesia di Kutai Timur
Targetkan Guru Inklusi di Setiap Sekolah, 450 Guru Dikuliahkan Pemerintah
Disdikbud Kutai Timur Fokus Tingkatkan Kesejahteraan Guru dan Ringankan Beban Orang Tua
Peringati Hardiknas 2025, Bupati Kutim: Masyarakat Turut Berperan Tingkatkan Kualitas Pendidikan
Pemkab Kutai Timur Gelar Upacara Hardiknas, Tegaskan Amanat Konstitusi
Dukung Inisiatif Mahasiswa STIPER, Agusriansyah Ridwan: Petani Milenial adalah Masa Depan

Berita Terkait

Rabu, 11 Juni 2025 - 17:53 WITA

Disdikbud dan Kejati Kaltim Gelar Pemilihan Duta Pelajar Sadar Hukum Tingkat Kabupaten

Minggu, 25 Mei 2025 - 19:08 WITA

TAMASYA 2025: Sinergi Daerah dan Pusat Wujudkan Taman Asuh Sayang Anak di Kutim

Selasa, 13 Mei 2025 - 22:56 WITA

Wujud Nyata Kolaborasi untuk Perempuan dan Anak, Kementerian PPPA Luncurkan Ruang Bersama Indonesia di Kutai Timur

Jumat, 2 Mei 2025 - 19:36 WITA

Targetkan Guru Inklusi di Setiap Sekolah, 450 Guru Dikuliahkan Pemerintah

Jumat, 2 Mei 2025 - 19:20 WITA

Disdikbud Kutai Timur Fokus Tingkatkan Kesejahteraan Guru dan Ringankan Beban Orang Tua

Berita Terbaru

Wakil Bupati Kutai Timur, Mahyunadi (MMP)

Politik & Pemerintahan

Pemkab Kutim Evaluasi Perda Pajak dan Retribusi, UMKM Jadi Pertimbangan Utama

Selasa, 24 Jun 2025 - 19:47 WITA