Ramadhani Usulkan Beasiswa Kedokteran dengan Syarat Pengabdian, Solusi Hadapi Kekurangan Nakes di Kutai Timur

Rabu, 25 Oktober 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SANGATTAKU – Pengoperasian Rumah Sakit (RS) Pratama Muara Bengkal di Kutai Timur masih menghadapi kendala serius akibat kekurangan tenaga kesehatan (nakes). Meskipun pemerintah telah menyelesaikan pembangunan RS tersebut, namun pelayanan kesehatan masih belum berjalan maksimal karena masalah ini.

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur, Ramadhani. (*/ist)

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutim, Ramadhani, yang merupakan bagian dari Komisi D yang menangani Kesejahteraan Rakyat, termasuk sektor kesehatan, sedang mempertimbangkan solusi-solusi untuk mengatasi kekurangan nakes di RS Pratama Muara Bengkal.

Salah satu solusi yang dia usulkan adalah memberikan beasiswa penuh kepada putra-putri daerah yang ingin mengejar pendidikan kedokteran. Ramadhani percaya bahwa ada ratusan, bahkan ribuan mahasiswa asal Kutai Timur yang saat ini kuliah kedokteran di luar pulau, seperti di Malang, Bandung, dan tempat lainnya.

“Memberikan beasiswa ini tentunya harus dengan syarat bahwa setelah lulus, mereka harus mengabdi di Kutai Timur sebagai nakes selama beberapa tahun, misalnya 5 hingga 10 tahun,” ujar anggota DPRD dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini.

Menurutnya, sangat penting untuk membuat Peraturan Daerah (Perda) yang mengatur hal ini agar tidak ada lagi kekurangan tenaga kesehatan di RS Pratama Muara Bengkal. Meskipun fasilitas medisnya lengkap, kekurangan sumber daya manusia (SDM) tetap menjadi hambatan signifikan.

Ramadhani juga menekankan bahwa aturan tersebut harus mencakup ketentuan agar dokter yang menerima beasiswa dari Kutai Timur setelah lulus tidak dapat pergi begitu saja. Mereka diharapkan untuk berkontribusi dalam jangka panjang untuk wilayah asal mereka.

“Kami tidak ingin melihat dokter-dokter yang hanya ingin memanfaatkan beasiswa Kutai Timur untuk kemudian pergi begitu lulus,” tambahnya.

Dengan langkah ini, diharapkan RS Pratama Muara Bengkal dapat memaksimalkan pelayanannya dan memenuhi kebutuhan kesehatan masyarakat Kutai Timur dengan lebih baik. (AD01/Sek-DPRD)

Berita Terkait

Pemkab Kutim Ungkap Laporan Keuangan 2024, Realisasi Pendapatan Capai Rp10,44 Triliun
Gebyar Expo 2025 di Kutai Timur: Koperasi Ditegaskan sebagai Pilar Ekonomi Rakyat
Ketua PPM Kutim Soroti Kerusakan Jalan Akibat ODOL, Desak Penegakan Hukum Tegas
Pemkab Kutim Evaluasi Perda Pajak dan Retribusi, UMKM Jadi Pertimbangan Utama
Warga Bukit Kayangan Keluhkan Dampak Aktivitas KPC, DPRD Kutim Dorong Pemenuhan Kebutuhan Dasar
Pelapak Taman Bersemi Minta Toleransi, DPRD Kutim Dorong Pendataan yang Adil
DPRD Kutim Soroti Masalah Kepesertaan BPJS dan Kekurangan Dokter Spesialis
Dua Kasus Penemuan Bayi Meninggal di Sangatta, DPRD Kutim Soroti Pentingnya Edukasi Remaja

Berita Terkait

Senin, 30 Juni 2025 - 18:04 WITA

Pemkab Kutim Ungkap Laporan Keuangan 2024, Realisasi Pendapatan Capai Rp10,44 Triliun

Minggu, 29 Juni 2025 - 10:18 WITA

Gebyar Expo 2025 di Kutai Timur: Koperasi Ditegaskan sebagai Pilar Ekonomi Rakyat

Selasa, 24 Juni 2025 - 19:55 WITA

Ketua PPM Kutim Soroti Kerusakan Jalan Akibat ODOL, Desak Penegakan Hukum Tegas

Selasa, 24 Juni 2025 - 19:47 WITA

Pemkab Kutim Evaluasi Perda Pajak dan Retribusi, UMKM Jadi Pertimbangan Utama

Kamis, 19 Juni 2025 - 22:55 WITA

Warga Bukit Kayangan Keluhkan Dampak Aktivitas KPC, DPRD Kutim Dorong Pemenuhan Kebutuhan Dasar

Berita Terbaru

Lifestyle & Infotainment

Taiwan di IIE 2025 Tunjukkan Pesona Lingkungan Ramah Muslim

Minggu, 13 Jul 2025 - 19:10 WITA