Wujudkan Penanganan Bencana yang Terukur, BPBD Gelar Pendampingan Petugas Jitupasna dan R3P

Senin, 20 November 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SANGATTAKU – Pemerintah Kabupaten () melalui () aktif menggelar kegiatan pendampingan petugas Pengkajian Kebutuhan Pascabencana (Jitupasna) dan Rencana Rehabilitasi dan Konstruksi Pascabencana (R3P). Acara ini diresmikan oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Pemkesra) Kutim, Suryo Renggono, yang mewakili Kutim. Kegiatan ini dilaksanakan di Ruang Coffee Maloy Hotel pada pagi hari Senin, 20 November 2023.

Poniso memberikan apresiasi tinggi kepada BPBD Kutim atas inisiatif dan pelaksanaan kegiatan pendampingan ini. Meskipun diakui bahwa Kutim sering kali menjadi korban , termasuk besar pada Maret–April 2022, Poniso menegaskan bahwa saat ini tidak ada kendala anggaran yang menghambat upaya penanganan bencana.

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Pemkesra) Seskab Kutim, Poniso Suryo Renggono saat membuka gelaran kegiatan. (Meika/sgtu)

“Dalam kondisi seperti ini, kita perlu menyusun dan merencanakan kegiatan penanganan pascabencana dengan baik, sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” kata Poniso, menekankan urgensi perencanaan yang matang.

Poniso juga menyoroti pentingnya data yang dihasilkan dari pengkajian Jitupasna dan R3P. Menurutnya, data yang valid akan menjadi landasan kuat dalam menyusun rencana penanganan pascabencana. Hal ini diharapkan dapat mencegah munculnya permasalahan baru setelah bencana berakhir.

“Kita harus memastikan bahwa data yang kita miliki valid, sehingga pelaksanaan kegiatan penanganan dapat berjalan lebih lancar,” tambahnya.

Sebelumnya, Khaerunisanur, Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Kutim, menjelaskan bahwa tujuan utama kegiatan ini adalah memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada petugas Jitupasna. Mereka akan dibekali dengan teknis penyusunan dokumen kebutuhan pasca bencana, serta rencana rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana. Tujuannya adalah memudahkan implementasi rencana tersebut di lapangan.

Baca Juga  Pemkab Kutim Siapkan Relokasi Pasar Sangkulirang Pasca Kebakaran, Pembangunan Direncanakan 2025

“Total peserta kegiatan ini berjumlah 30 orang, dengan 21 orang mengikuti secara langsung dan 9 orang secara daring melalui zoom meeting. Peserta terdiri dari anggota BPBD dan perangkat daerah terkait. Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung selama dua hari, dari tanggal 20 hingga 21 November 2023,” jelas Khaerunisanur. (AD01/)

760Dibaca

Berita Terkait

Pemkab Kutim Evaluasi Perda Pajak dan Retribusi, UMKM Jadi Pertimbangan Utama
Wabup Kutai Timur Apresiasi Komite Tani Muda, KNPI: Siap Sinergi dengan Program Pemerintah
DPRD Kutim Mediasi Konflik Relokasi Pedagang Taman Bersemi
Dishub Kutim Gencar Sosialisasikan Kewajiban Penutup Muatan Truk Material
DTPHP Kutim Bantu Benih dan Petakan Daerah Rawan Banjir Demi Jaga Produktivitas Petani
Di Balik Gelas Kopi Sore: Sengkarut SK Panja Lingkungan PT APE
Disperindag Perketat Distribusi LPG 3 Kg, Fokus Tepat Sasaran dan Penyesuaian Harga
Pemkab Kutim Pantau Harga Jelang Idul Adha, Daging Sapi Naik Rp10.000

Berita Terkait

Selasa, 24 Juni 2025 - 19:47 WITA

Pemkab Kutim Evaluasi Perda Pajak dan Retribusi, UMKM Jadi Pertimbangan Utama

Senin, 16 Juni 2025 - 16:26 WITA

Wabup Kutai Timur Apresiasi Komite Tani Muda, KNPI: Siap Sinergi dengan Program Pemerintah

Senin, 16 Juni 2025 - 15:08 WITA

DPRD Kutim Mediasi Konflik Relokasi Pedagang Taman Bersemi

Kamis, 12 Juni 2025 - 17:09 WITA

Dishub Kutim Gencar Sosialisasikan Kewajiban Penutup Muatan Truk Material

Rabu, 11 Juni 2025 - 22:18 WITA

DTPHP Kutim Bantu Benih dan Petakan Daerah Rawan Banjir Demi Jaga Produktivitas Petani

Berita Terbaru

Wakil Bupati Kutai Timur, Mahyunadi (MMP)

Politik & Pemerintahan

Pemkab Kutim Evaluasi Perda Pajak dan Retribusi, UMKM Jadi Pertimbangan Utama

Selasa, 24 Jun 2025 - 19:47 WITA