Pemerintah Kutai Timur Canangkan Transformasi Kesehatan Berkelanjutan, Program ILP Jadi Unggulan

Selasa, 30 April 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SANGATTAKU – Pemerintah terus berinovasi untuk mendukung program pembangunan, dengan fokus pada transformasi di bidang kesehatan yang mengarah pada pencegahan dan pembiayaan kesehatan yang terjangkau bagi masyarakat. , Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Pameksra), menegaskan pentingnya transformasi ini untuk memastikan pelayanan kesehatan yang lebih optimal.

(Podium) Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Seskab Kutai Timur, Suryo Renggono. (meika/sangattaku)

“Saya minta Kecamatan dan Dinas Kesehatan bisa terus bersinergi dan berkolaborasi untuk mensukseskan program ini (transformasi) termasuk Badan Layanan Umum Daerah () kesehatan,” ujarnya dalam Pertemuan Koordinasi Lintas Sektor dan Program Integrasi Layanan Kesehatan Primer (ILP) di Ruang Meranti, Kantor Bupati, Senin (29/4/2024).

Poniso menekankan bahwa dukungan tidak hanya boleh terhenti di tingkat Kecamatan, tetapi juga harus melibatkan seluruh unsur desa untuk memastikan program ini dapat dirasakan hingga ke tingkat terbawah.

“Meskipun ini program yang pembiayaannya berasal dari pusat, Kecamatan maupun desa juga harus berkontribusi dan memaksimalkan anggaran yang ada, mengingat masih ada Sisa Lebih Anggaran (),” ujarnya di hadapan Kepala Bahrani, Camat serta undangan yang hadir.

Poniso menambahkan bahwa Bupati Ardiansyah Sulaiman menyebutkan anggaran belanja bukanlah persoalan yang harus dikhawatirkan, karena Kutim memiliki anggaran yang cukup memadai untuk memenuhi kebutuhan daerah. Dengan program prioritas serta perencanaan yang baik, manfaatnya dapat langsung dirasakan oleh masyarakat.

“Tinggal bagaimana Sumber Daya Manusia (SDM) yang harus terus dioptimalkan dan segera penuhi di BLUD yang masih kosong. Saya minta Kepala Dinas Kesehatan untuk memetakan kekurangan (dokter) tersebut, mengingat kita juga sedang membangun rumah sakit di , sehingga perlu persiapan yang baik,” pungkasnya.

Baca Juga  DPRD Kutai Timur Soroti Peningkatan Infrastruktur: Apresiasi untuk Bupati

Kepala Dinkes Kutim Bahrani menyatakan bahwa lima kecamatan akan menjadi Lokus atau Pilot project penerapan Program ILP, yaitu Kecamatan Kaubun, Kaliorang, Sangatta Utara, , dan Teluk Pandan.

“Program ILP ini merupakan program yang sudah dicanangkan oleh pemerintah pusat sejak tahun 2023 lalu, yang memiliki enam pilar, yaitu pelayanan kesehatan primer, pelayanan kesehatan rujukan, sistem ketahanan kesehatan, sistem pembiayaan kesehatan, SDM kesehatan, dan teknologi kesehatan,” ujarnya.

Dengan kolaborasi antara pemerintah pusat, daerah, dan desa, serta fokus pada peningkatan SDM dan kesehatan, program ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan akses pelayanan kesehatan di Kutai Timur, memastikan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh. (AD01/ Kutim)

336Dibaca

Berita Terkait

Tak Perlu Ke Kantor Pajak, Warga Kutai Timur Bisa Bayar Pajak Via QRIS Hingga Shopeepay
Pemkab Kutai Timur Optimis Tingkatkan PAD Melalui Pajak Digital
Peringatan ke-96 Hari Ibu, Bupati Ardiansyah: Perempuan Pioneer Pembangunan Kutim
Permintaan Melonjak Capai 5 Ton, Diskop UKM Kutai Timur Canangkan Rumah Produksi, 3 Kecamatan Jadi Sentra Gula Semut
Bupati Kutim Dorong Pengembangan Industri Turunan Pisang
Ketua Dekranasda Kutai Timur: Tenun ATBM Miliki Potensi Ekonomi Tinggi
Disperindag Kutai Timur Genjot Ekonomi Kreatif Lewat Workshop Tenun ATBM
Perkuat Identitas Budaya Lokal, Bupati Kutai Timur Dorong Inovasi Tenun ATBM

Berita Terkait

Kamis, 12 Desember 2024 - 20:27 WITA

Tak Perlu Ke Kantor Pajak, Warga Kutai Timur Bisa Bayar Pajak Via QRIS Hingga Shopeepay

Kamis, 12 Desember 2024 - 20:12 WITA

Pemkab Kutai Timur Optimis Tingkatkan PAD Melalui Pajak Digital

Kamis, 12 Desember 2024 - 20:11 WITA

Peringatan ke-96 Hari Ibu, Bupati Ardiansyah: Perempuan Pioneer Pembangunan Kutim

Kamis, 12 Desember 2024 - 19:04 WITA

Permintaan Melonjak Capai 5 Ton, Diskop UKM Kutai Timur Canangkan Rumah Produksi, 3 Kecamatan Jadi Sentra Gula Semut

Rabu, 11 Desember 2024 - 19:05 WITA

Bupati Kutim Dorong Pengembangan Industri Turunan Pisang

Berita Terbaru

Sekretaris DPRD Kutai Timur, Juliansyah (*/MK)

DPRD

DPRD Kutim Gelar Rapurna Bahas laporan Hasil Reses

Jumat, 10 Jan 2025 - 19:51 WITA