SANGATTAKU – Pengerasan dan pengaspalan jalan di Kecamatan Rantau Pulung (Ranpul), Kabupaten Kutai Timur, hampir mencapai 100%. Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur, Joni, mengakui bahwa perbaikan jalan ini melibatkan kerjasama berbagai pihak, termasuk beberapa perusahaan yang beroperasi di wilayah tersebut.
“Kita ada yang namanya Forum Rantau Pulung, kemarin kita memanggil beberapa perusahaan yang berdomisili di Rantau Pulung sehingga mereka berbagi tugas sesuai wilayahnya,” ujar Joni. Forum ini bertujuan untuk mengoordinasikan upaya perbaikan infrastruktur di wilayah tersebut, sehingga setiap perusahaan berkontribusi dalam perbaikan jalan sesuai dengan area operasionalnya.
Ketua DPRD Kutim yang merupakan politisi dari PPP tersebut menekankan pentingnya kerjasama berkelanjutan antara pemerintah, perusahaan, dan masyarakat dalam menjaga dan meningkatkan infrastruktur jalan di wilayah Rantau Pulung. Dengan kolaborasi yang baik, diharapkan seluruh jalan di Rantau Pulung dapat segera diaspal dan memberikan akses yang lebih baik bagi warga setempat.
Melanjutkan, Joni menyatakan bahwa proyek perbaikan jalan di Rantau Pulung sudah hampir seluruhnya terlaksana. Ia mengungkapkan bahwa terdapat dua lokasi dengan kerusakan paling parah, yaitu di Desa Mukti Jaya dan jalan yang menuju Desa Tanjung Labu. Berkat kerjasama antara perusahaan dan pemerintah melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU), perbaikan di kedua lokasi tersebut telah berhasil diselesaikan.
“Itu kemarin sangat parah dan alhamdulillah sekarang sudah teratasi dan mudah dilewati,” tuturnya.
Joni juga menyampaikan bahwa pengaspalan akan dilakukan setelah proses pengerasan rampung. Sebelumnya, sudah ada sebagian jalan yang diaspal, namun masih ada beberapa kilometer lagi yang perlu diaspal. Proses pengerasan ini telah memenuhi syarat untuk dilanjutkan dengan penyemenan dan pengecoran, yang akan dilakukan secara bertahap.
“Kedepannya juga bakal dilakukan pengaspalan, sebelumnya sudah ada pengaspalan. Tinggal beberapa kilometer lagi yang akan diaspal, kalau pengerasannya sudah memenuhi untuk disemenisasi dan dicor, ya mungkin bertahap lah itu,” ujarnya. (AD01/ DPRD)