PPTI Kutai Timur Gelar Sosialisasi TBC di Perusahaan Sinarmas, Dukung Target Indonesia Bebas TBC 2050

Rabu, 19 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SANGATTAKU – Dalam rangka mendukung target nasional untuk eliminasi Tuberkulosis (TBC) pada tahun 2035 dan Indonesia bebas TBC pada tahun 2050, Perkumpulan Pemberantasan Tuberkulosis Indonesia (PPTI) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) terus menggiatkan sosialisasi dan penyuluhan TBC di berbagai kalangan. Terbaru, PPTI Kutim mengadakan kegiatan penyuluhan TBC dan investigasi kontak di perusahaan perkebunan Sinarmas Region Kaltim 1 dan 2, Kecamatan Telen, pada Rabu (19/6/2024).

Wakil Bupati Kutai Timur, Kasmidi Bulang saat memberikan sambutan. (*/ ist)

Acara ini dihadiri oleh ratusan karyawan Sinarmas serta masyarakat sekitar, dan secara resmi dibuka oleh Wakil Bupati Kutim, Kasmidi Bulang. Pada kesempatan tersebut, materi penyuluhan disampaikan oleh dr Gusma dari Puskesmas Wahau 1, yang memberikan penjelasan komprehensif mengenai penularan, pencegahan, dan pengobatan TBC.

Ketua PPTI Kutim, Tirah Satriani, juga hadir bersama sejumlah pejabat daerah dan tokoh penting lainnya, seperti Regional Controler Sinarmas Regional 2 Hendra OC Mapasa, Anggota DPRD Provinsi Kaltim terpilih Budianto Bulang, anggota DPRD Kutim terpilih Kari Palimbong, serta perwakilan Dinas Perkebunan Kutim dan berbagai tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Kutim, Kasmidi Bulang, menekankan pentingnya kegiatan ini dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya TBC. Dikatakan Kasmidi, TBC adalah penyakit yang sangat menular. Dirinya juga menyoroti, tak jarang masyarakat seringkali menjauhi mereka yang terkena penyakit ini. “Tentunya dengan sudah didapatkan obatnya, jangan kita jauhi, ya ini harus menjadi referensi kita, untuk kita suport agar rajin makan obat sehingga bisa sembuh,” pinta Kasmidi.

Kasmidi juga menambahkan bahwa melalui sosialisasi ini, diharapkan akan terjadi diskusi dan dialog yang mendalam, sehingga masyarakat Kutai Timur dapat lebih memahami langkah-langkah pencegahan dan pengobatan TBC. “Melalui kegiatan ini nantinya ada diskusi dan dialog, agar kita tau apa yang harus dilakukan untuk mengobati dan menghindari akan tuberkulosis, untuk kita belajar dan menjadi referensi agar tidak tertular,” harapnya.

Baca Juga  Edukasi Kesadaran Masyarakat Akan Lingkungan Melalui Gerakan Saber

Regional Controler Sinarmas Regional 2 Kaltim, Hendra OC Mapasa, dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasihnya atas dilaksanakannya sosialisasi ini di perusahaan mereka. “Kami atas nama perusahaan sangat berterima kasih atas kehadiran Wakil Bupati dan rekan PPTI Kutim, yang telah memberikan sosialisasi mengenai TBC. Ini sangat penting agar seluruh karyawan kami bisa mendapatkan pemahaman yang tepat tentang TBC,” ucap Hendra.

Hendra juga melaporkan bahwa di Sinarmas, telah dibentuk kader-kader posyandu yang berperan aktif dalam penyuluhan TBC di masing-masing unit kebun. “Di masing-masing unit kebun, kita ada kader-kader posyandu, dimana kegiatan seperti ini selalu dijalankan oleh kader tersebut,” paparnya.

“Demikian juga dengan tim medis. Sehingga dapat bersama-sama untuk mensukseskan target kita, yakni pada tahun 2030 indonesia bebas dari TBC,” imbuhnya mengakhiri. (AD01/ Diskominfo Kutim)

648Dibaca

Berita Terkait

Instruksi Bupati Ardiansyah: Data BMKG Wajib Tampil di Seluruh Videotron Hingga Januari 2026
Jadi Ujung Tombak Peningkatan Layanan di Akar Rumput, Ardiansyah Sulaiman Jamin Motor Operasional Ketua RT Kutim Aman dari Efisiensi APBD
Antisipasi Lonjakan Permintaan Akhir Tahun, Pemkab Kutim Siapkan Langkah Kontrol Ekonomi
Meski APBD Turun, Bupati Kutim Jamin Program Jaminan Sosial Pekerja Informal Tetap Berjalan
Transparansi Dana RT Dijamin Perbub, Pengawasan Dilakukan Berjenjang
Anggaran BKKD Kutim Naik Signifikan Jadi Rp250 Juta, Bupati Ardiansyah Bantah Tudingan Hambat Pembangunan
Tindak Lanjut Arahan Pusat, Kutai Timur Konsolidasikan Pengamanan dan Kesiapsiagaan Jelang Nataru
Ardiansyah Sulaiman Tegaskan, Pekerjaan Infrastruktur di Benua Baru Hanya Penambahan Kegiatan, Bukan Proyek Multiyears

Berita Terkait

Selasa, 2 Desember 2025 - 10:04 WITA

Instruksi Bupati Ardiansyah: Data BMKG Wajib Tampil di Seluruh Videotron Hingga Januari 2026

Selasa, 2 Desember 2025 - 09:26 WITA

Jadi Ujung Tombak Peningkatan Layanan di Akar Rumput, Ardiansyah Sulaiman Jamin Motor Operasional Ketua RT Kutim Aman dari Efisiensi APBD

Selasa, 2 Desember 2025 - 09:17 WITA

Antisipasi Lonjakan Permintaan Akhir Tahun, Pemkab Kutim Siapkan Langkah Kontrol Ekonomi

Selasa, 2 Desember 2025 - 08:44 WITA

Meski APBD Turun, Bupati Kutim Jamin Program Jaminan Sosial Pekerja Informal Tetap Berjalan

Senin, 1 Desember 2025 - 17:11 WITA

Transparansi Dana RT Dijamin Perbub, Pengawasan Dilakukan Berjenjang

Berita Terbaru

Diskominfo Kutai Timur

Transparansi Dana RT Dijamin Perbub, Pengawasan Dilakukan Berjenjang

Senin, 1 Des 2025 - 17:11 WITA