DPPKB Kutim Gelar Diseminasi Audit Kasus Stunting 2024, Bahas Langkah Baru Atasi Stunting

Senin, 9 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SANGATTAKU, – Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana () Kabupaten melaksanakan Diseminasi Audit Kasus Stunting (AKS) Tahun 2024 pada Senin siang, 9 September 2024 bertempat di Ruang Hotel Teras Belad, Sangatta Utara yang dihadiri oleh BKKBN , Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan jajaran Forkopimda.

Diseminasi ini merupakan salah satu langkah penting dalam upaya memahami, mengevaluasi dan menangani masalah stunting secara menyeluruh di Kutai Timur. Selain itu, audit sendiri bertujuan untuk memastikan keakuratan, keabsahan, dan kepatuhan terhadap peraturan dan standar yang berlaku.

Audit ini juga bisa menjadi sarana untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya nutrisi yang tepat dan perawatan yang baik bagi calon pengantin, ibu hamil, ibu pasca persalinan dan balita.

Dalam kesempatan ini, Plt Sekretaris DPPKB, Mustika melaporkan bahwa target nasional penurunan angka stunting berada di 14%. Saat ini Kabupaten Kutai Timur berada diposisi tertinggi di Kaltim dengan angka 29%.

Berikut paparan data jumlah anak stunting tingkat kecamatan:

⁃   Muara Ancalong 36
⁃   Muara Wahau 110
⁃   Muara Bengkal 224
⁃   Sangatta Utara 68
⁃    136
⁃   Busang 53
⁃    41
⁃   Kombeng 137
⁃   Bengalon 216
⁃    140
⁃   Sandaran 44
⁃   Sangatta Selatan 148
⁃   Teluk Pandan 73
⁃   Rantau Pulung 144
⁃    55
⁃   Karangan 74
⁃   Batu Ampar 5
⁃   Long Mesangat 29

Hasil audit kasus stunting untuk semester 1 tahun 2024 dipaparkan secara komprehensif. Salah satu poin yang mendapat perhatian khusus adalah kondisi stunting di Kecamatan Muara Bengkal.

Terkait hal tersebut, Achmad Junaidi selaku Kepala DPPKB melalui Mustika, menyampaikan akan menindaklanjuti dengan program penjemputan bola ke lapangan dan dengan UGD Mitra.

“Mohon maaf juga, kepala dinas saya enggak bisa hadir karena kemarin menghadiri acara di Samarinda MTQ, ini berbagi tugas dan beliau ada pesan kedepannya akan ada kegiatan kolaborasi jemput bola ke lapangan dan kerjasama dengan UGD Mitra,” jelas Mustika. (MK/ADV)

Berita Terkait

Panen Padi di Long Mesangat: Langkah Strategis Menuju Swasembada Pangan
Pemkab Kutim Siapkan 57 Titik Dapur untuk Program Makan Siang Gratis
Berperan Besar Terhadap Kebersihan Sangatta Utara, DLH Kutim Beri Penghargaan Kepada Tenaga Harian Lepas
Pemkab Kutim Siapkan Relokasi Pasar Sangkulirang Pasca Kebakaran, Pembangunan Direncanakan 2025
Disperindag Kutim Tanggapi Dugaan Penyimpangan Penjualan BBM
Tak Perlu Ke Kantor Pajak, Warga Kutai Timur Bisa Bayar Pajak Via QRIS Hingga Shopeepay
Pemkab Kutai Timur Optimis Tingkatkan PAD Melalui Pajak Digital
Peringatan ke-96 Hari Ibu, Bupati Ardiansyah: Perempuan Pioneer Pembangunan Kutim

Berita Terkait

Senin, 17 Februari 2025 - 09:28 WITA

Panen Padi di Long Mesangat: Langkah Strategis Menuju Swasembada Pangan

Selasa, 11 Februari 2025 - 14:23 WITA

Pemkab Kutim Siapkan 57 Titik Dapur untuk Program Makan Siang Gratis

Rabu, 15 Januari 2025 - 21:06 WITA

Berperan Besar Terhadap Kebersihan Sangatta Utara, DLH Kutim Beri Penghargaan Kepada Tenaga Harian Lepas

Senin, 13 Januari 2025 - 22:38 WITA

Pemkab Kutim Siapkan Relokasi Pasar Sangkulirang Pasca Kebakaran, Pembangunan Direncanakan 2025

Senin, 13 Januari 2025 - 20:24 WITA

Disperindag Kutim Tanggapi Dugaan Penyimpangan Penjualan BBM

Berita Terbaru

Wakil Bupati Kutai Timur, Mahyunadi (MMP)

Politik & Pemerintahan

Pemkab Kutim Evaluasi Perda Pajak dan Retribusi, UMKM Jadi Pertimbangan Utama

Selasa, 24 Jun 2025 - 19:47 WITA