SANGATTAKU, Sangatta – Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Kutai Timur melaksanakan Diseminasi Audit Kasus Stunting (AKS) Tahun 2024 pada Senin siang, 9 September 2024 bertempat di Ruang Hotel Teras Belad, Sangatta Utara yang dihadiri oleh BKKBN Kalimantan Timur, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan jajaran Forkopimda.

Diseminasi ini merupakan salah satu langkah penting dalam upaya memahami, mengevaluasi dan menangani masalah stunting secara menyeluruh di Kutai Timur. Selain itu, audit sendiri bertujuan untuk memastikan keakuratan, keabsahan, dan kepatuhan terhadap peraturan dan standar yang berlaku.
Audit ini juga bisa menjadi sarana untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya nutrisi yang tepat dan perawatan kesehatan yang baik bagi calon pengantin, ibu hamil, ibu pasca persalinan dan balita.
Dalam kesempatan ini, Plt Sekretaris DPPKB, Mustika melaporkan bahwa target nasional penurunan angka stunting berada di 14%. Saat ini Kabupaten Kutai Timur berada diposisi tertinggi di Kaltim dengan angka 29%.
Berikut paparan data jumlah anak stunting tingkat kecamatan:
⁃ Muara Ancalong 36
⁃ Muara Wahau 110
⁃ Muara Bengkal 224
⁃ Sangatta Utara 68
⁃ Sangkulirang 136
⁃ Busang 53
⁃ Telen 41
⁃ Kombeng 137
⁃ Bengalon 216
⁃ Kaliorang 140
⁃ Sandaran 44
⁃ Sangatta Selatan 148
⁃ Teluk Pandan 73
⁃ Rantau Pulung 144
⁃ Kaubun 55
⁃ Karangan 74
⁃ Batu Ampar 5
⁃ Long Mesangat 29
Hasil audit kasus stunting untuk semester 1 tahun 2024 dipaparkan secara komprehensif. Salah satu poin yang mendapat perhatian khusus adalah kondisi stunting di Kecamatan Muara Bengkal.
Terkait hal tersebut, Achmad Junaidi selaku Kepala DPPKB melalui Mustika, menyampaikan akan menindaklanjuti dengan program penjemputan bola ke lapangan dan kerjasama dengan UGD Mitra.
“Mohon maaf juga, kepala dinas saya enggak bisa hadir karena kemarin menghadiri acara di Samarinda MTQ, ini berbagi tugas dan beliau ada pesan kedepannya akan ada kegiatan kolaborasi jemput bola ke lapangan dan kerjasama dengan UGD Mitra,” jelas Mustika. (MK/ADV)