Shabaruddin Terima Keluhan Petani Sawit di Saat Reses, Sulit Dapatkan Bibit Berkualitas

Sabtu, 23 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SANGATTAKU – Antusiasme masyarakat di Daerah Pemilihan V Kutai Timur (Dapil V Kutim), yakni Karangan, Sangkulirang, Sandaran, , dan Kaubun dalam mengembangkan usaha perkebunan kelapa sawit patut diapresiasi. Namun, di balik semangat tersebut, terdapat tantangan yang perlu segera diatasi, yaitu sulitnya akses terhadap bibit sawit berkualitas. Hal ini diungkapkan oleh Anggota (Kutim), , usai melaksanakan di dapilnya baru-baru ini.

(Kutim), Shabaruddin. (bl/ sgtk)

Shabaruddin, yang juga menghadiri Rapat Paripurna ke-20 membahas Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) tahun 2025 di Gedung , menyampaikan bahwa kebutuhan bibit sawit berkualitas menjadi aspirasi utama yang disampaikan oleh para petani. “Petani sangat berharap ada dukungan dari pemerintah untuk menyediakan bibit unggul yang dapat meningkatkan hasil panen dan produktivitas kebun sawit mereka,” kata Shabaruddin.

Kelapa sawit merupakan salah satu sektor unggulan di wilayah tersebut, sehingga kebutuhan akan bibit berkualitas menjadi krusial. Sulitnya mendapatkan bibit yang unggul berdampak pada produktivitas dan hasil panen petani. Oleh karena itu, dukungan pemerintah sangat diharapkan, baik dalam bentuk bibit maupun kemitraan dengan penyedia bibit.

Shabaruddin berkomitmen untuk memperjuangkan aspirasi ini di tingkat legislatif. Ia akan mendorong alokasi anggaran dalam RAPBD 2025 untuk program penyediaan bibit sawit berkualitas. Harapannya, pemerintah daerah dapat segera merealisasikan program ini agar petani dapat memaksimalkan potensi kebun sawit mereka.

“Ini bukan hanya soal ekonomi masyarakat, tetapi juga bagaimana kita mendukung perkembangan sektor perkebunan di Kutim sebagai salah satu pilar pembangunan daerah,” tegas Shabaruddin. Dengan adanya dukungan pemerintah dalam penyediaan bibit sawit berkualitas, diharapkan sektor perkebunan kelapa sawit di Kutim dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi daerah. (AD01/ )

Berita Terkait

BPJS Kesehatan Kutim Gelar Evaluasi Tahunan, Dorong Digitalisasi dan Perbaikan Layanan Kesehatan
Dukung Ekosistem Pesisir, PT APE Tanam Ribuan Mangrove di Kutim
DTPHP Kutim Bantu Benih dan Petakan Daerah Rawan Banjir Demi Jaga Produktivitas Petani
Produktivitas Padi Gunung Bengalon Capai 1,2 Ton per Hektare, Tren Luasan Lahan Menurun
RSUD Kudungga Siapkan Ruang Isolasi Antisipasi Munculnya Kasus COVID-19 Baru
Kasus COVID-19 Muncul Kembali, Satu Warga Kutai Timur Terkonfirmasi
Disperindag Perketat Distribusi LPG 3 Kg, Fokus Tepat Sasaran dan Penyesuaian Harga
Pemkab Kutim Pantau Harga Jelang Idul Adha, Daging Sapi Naik Rp10.000

Berita Terkait

Rabu, 18 Juni 2025 - 14:33 WITA

BPJS Kesehatan Kutim Gelar Evaluasi Tahunan, Dorong Digitalisasi dan Perbaikan Layanan Kesehatan

Kamis, 12 Juni 2025 - 15:49 WITA

Dukung Ekosistem Pesisir, PT APE Tanam Ribuan Mangrove di Kutim

Rabu, 11 Juni 2025 - 22:18 WITA

DTPHP Kutim Bantu Benih dan Petakan Daerah Rawan Banjir Demi Jaga Produktivitas Petani

Rabu, 11 Juni 2025 - 21:05 WITA

Produktivitas Padi Gunung Bengalon Capai 1,2 Ton per Hektare, Tren Luasan Lahan Menurun

Selasa, 10 Juni 2025 - 19:08 WITA

RSUD Kudungga Siapkan Ruang Isolasi Antisipasi Munculnya Kasus COVID-19 Baru

Berita Terbaru

Wakil Bupati Kutai Timur, Mahyunadi (MMP)

Politik & Pemerintahan

Pemkab Kutim Evaluasi Perda Pajak dan Retribusi, UMKM Jadi Pertimbangan Utama

Selasa, 24 Jun 2025 - 19:47 WITA