Proyek Jalan dan Pengoperasian Pelabuhan Kenyamukan Berjalan Bertahap

Senin, 10 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SANGATTAKU – Kepala Dinas Perhubungan , , mengungkapkan bahwa pembangunan jalan menuju masih terus berlangsung dan terbagi dalam dua segmen. Segmen pertama dikerjakan oleh pemerintah pusat melalui Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN), sementara segmen lainnya didanai melalui program Corporate Social Responsibility () PT ().

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kutai Timur, Joko Suripto (*/MK)

Joko menjelaskan bahwa idealnya proyek ini dapat diselesaikan lebih cepat, namun keterbatasan anggaran menyebabkan pembangunan harus dilakukan secara bertahap.

“Harapan kami pembangunan ini bisa berlanjut di tahun-tahun mendatang, baik tahun ini maupun tahun depan,” ujarnya kepada awak media di ruang kerjanya pada Senin, 10 Februari 2025.

Selain akses jalan, kesiapan sendiri masih terkendala oleh minimnya fasilitas pendukung di darat. Beberapa fasilitas yang masih belum tersedia antara lain terminal penumpang, kantor Polairud, kantor Navigasi, instalasi listrik (power plant), jaringan , serta gudang terbuka dan tertutup.

“Saat kami melakukan konsultasi dengan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) pada November 2024, mereka menyarankan agar pelabuhan bisa dioperasikan secara bertahap. Namun, untuk sementara hanya akan difokuskan pada aktivitas bongkar muat barang,” jelas Joko.

Meski begitu, pengoperasian Pelabuhan Kenyamukan tetap bergantung pada pembentukan Badan Usaha Pelabuhan (BUP) yang akan bertanggung jawab atas pengelolaannya. Sebab, Dinas Perhubungan tidak memiliki kewenangan langsung dalam mengelola pelabuhan.

Terkait kelanjutan pembangunan infrastruktur di sekitar pelabuhan, Joko mengungkapkan bahwa hingga saat ini belum ada alokasi anggaran yang ditetapkan. Namun, pihaknya mendapatkan dorongan dari Kejaksaan Negeri agar proyek ini tidak mengalami stagnasi.

“Tahun sebelumnya, sebelum pelabuhan di hibahkan ke Pemerintah Daerah Kutai Timur, pemerintah daerah tidak bisa meneruskan pembangunan karena masih menjadi kewenangan pemerintah pusat, ( Kemenhub ) setelah di hibahkan baru Pemerintah Kabupaten Kutai Timur bisa meneruskan pembangunan pelabuhan atau kenyamukan,” pungkasnya. (*/MK)

Berita Terkait

Pemkab Kutim Evaluasi Perda Pajak dan Retribusi, UMKM Jadi Pertimbangan Utama
Wabup Kutai Timur Apresiasi Komite Tani Muda, KNPI: Siap Sinergi dengan Program Pemerintah
DPRD Kutim Mediasi Konflik Relokasi Pedagang Taman Bersemi
Dishub Kutim Gencar Sosialisasikan Kewajiban Penutup Muatan Truk Material
DTPHP Kutim Bantu Benih dan Petakan Daerah Rawan Banjir Demi Jaga Produktivitas Petani
Di Balik Gelas Kopi Sore: Sengkarut SK Panja Lingkungan PT APE
Disperindag Perketat Distribusi LPG 3 Kg, Fokus Tepat Sasaran dan Penyesuaian Harga
Pemkab Kutim Pantau Harga Jelang Idul Adha, Daging Sapi Naik Rp10.000

Berita Terkait

Selasa, 24 Juni 2025 - 19:47 WITA

Pemkab Kutim Evaluasi Perda Pajak dan Retribusi, UMKM Jadi Pertimbangan Utama

Senin, 16 Juni 2025 - 16:26 WITA

Wabup Kutai Timur Apresiasi Komite Tani Muda, KNPI: Siap Sinergi dengan Program Pemerintah

Senin, 16 Juni 2025 - 15:08 WITA

DPRD Kutim Mediasi Konflik Relokasi Pedagang Taman Bersemi

Kamis, 12 Juni 2025 - 17:09 WITA

Dishub Kutim Gencar Sosialisasikan Kewajiban Penutup Muatan Truk Material

Rabu, 11 Juni 2025 - 22:18 WITA

DTPHP Kutim Bantu Benih dan Petakan Daerah Rawan Banjir Demi Jaga Produktivitas Petani

Berita Terbaru

Wakil Bupati Kutai Timur, Mahyunadi (MMP)

Politik & Pemerintahan

Pemkab Kutim Evaluasi Perda Pajak dan Retribusi, UMKM Jadi Pertimbangan Utama

Selasa, 24 Jun 2025 - 19:47 WITA