Kondisi Jalan Memperihatinkan, Ketua DPRD Kutim Desak Perbaikan Jalan Sangatta-Bengalon

Senin, 23 Oktober 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SANGATTAKU – Ketua DPRD (Dewan Perwakilan Rakyat Daerah) Kabupaten Kutai Timur ( Kutim), Joni, mengungkapkan keprihatinannya terkait kondisi memburuknya jalan penghubung antara Sangatta dan Bengalon. Joni menekankan bahwa jalan ini bukan hanya sebagai jalur transportasi, tetapi juga merupakan nadi perekonomian di daerah tersebut. Kondisi jalan yang semakin parah, dengan beberapa titik yang hampir amblas, menjadi sorotan utama.

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Kutai Timur (DPRD Kutim), Joni. (*/ist)

Menurut Joni, faktor-faktor seperti ketidakseimbangan antara tonase jalan dan ukuran kendaraan yang melintas, bersama dengan aktivitas perusahaan tambang batu bara di sepanjang jalan, menjadi penyebab utama kerusakan. Meskipun jalan Sangatta-Bengalon termasuk dalam jaringan jalan Trans Provinsi, Joni memberi pemahaman bahwa Pemerintah Kabupaten Kutai Timur memiliki keterbatasan sumber daya untuk melakukan perbaikan secara mandiri.

Dalam upayanya untuk mengatasi permasalahan ini, Joni mendorong adanya koordinasi yang intensif antara Pemerintah Kabupaten Kutai Timur dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim). Dengan kolaborasi yang baik, Joni meyakini bahwa perbaikan jalan tersebut dapat segera direalisasikan, mencegah dampak buruk terhadap perekonomian dan kesejahteraan masyarakat di sekitar.

“Jalan ini sangat vital. Jika sampai rusak parah atau terputus, dampaknya terhadap perekonomian akan sangat terasa. Tidak hanya itu, aktivitas masyarakat juga akan terganggu, jadi harus ada langkah konkret,” tegas Joni.

Selain itu, Joni juga menyoroti pentingnya partisipasi perusahaan-perusahaan yang beroperasi di sekitar jalan untuk turut serta dalam upaya perbaikan. Namun, ia menekankan bahwa partisipasi tersebut harus dilakukan dengan izin resmi dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur.

Dengan melibatkan sektor swasta, diharapkan perbaikan infrastruktur dapat diakselerasi, menciptakan win-win solution untuk pemerintah, perusahaan, dan masyarakat setempat. (AD01/Sek-DPRD)

Berita Terkait

Instruksi Bupati Ardiansyah: Data BMKG Wajib Tampil di Seluruh Videotron Hingga Januari 2026
Jadi Ujung Tombak Peningkatan Layanan di Akar Rumput, Ardiansyah Sulaiman Jamin Motor Operasional Ketua RT Kutim Aman dari Efisiensi APBD
Inovasi ‘Cap Jempol Stop Stunting’ Jadi Kebanggaan Daerah, Ardiansyah Sulaiman Apresiasi Kepala DPPKB
Dukung Penurunan Stunting, Inovasi ‘Cap Jempol Stop Stunting’ Asal Kutim Diharapkan Jadi Pilot Project Nasional
Anggaran BKKD Kutim Naik Signifikan Jadi Rp250 Juta, Bupati Ardiansyah Bantah Tudingan Hambat Pembangunan
Tindak Lanjut Arahan Pusat, Kutai Timur Konsolidasikan Pengamanan dan Kesiapsiagaan Jelang Nataru
Ardiansyah Sulaiman Tegaskan, Pekerjaan Infrastruktur di Benua Baru Hanya Penambahan Kegiatan, Bukan Proyek Multiyears
Jambore Daerah Kaltim 2025 Resmi Ditutup, Mahyunadi Minta Evaluasi Kekurangan dalam Penyelenggaraan

Berita Terkait

Selasa, 2 Desember 2025 - 10:04 WITA

Instruksi Bupati Ardiansyah: Data BMKG Wajib Tampil di Seluruh Videotron Hingga Januari 2026

Selasa, 2 Desember 2025 - 09:26 WITA

Jadi Ujung Tombak Peningkatan Layanan di Akar Rumput, Ardiansyah Sulaiman Jamin Motor Operasional Ketua RT Kutim Aman dari Efisiensi APBD

Senin, 1 Desember 2025 - 19:59 WITA

Inovasi ‘Cap Jempol Stop Stunting’ Jadi Kebanggaan Daerah, Ardiansyah Sulaiman Apresiasi Kepala DPPKB

Senin, 1 Desember 2025 - 16:43 WITA

Anggaran BKKD Kutim Naik Signifikan Jadi Rp250 Juta, Bupati Ardiansyah Bantah Tudingan Hambat Pembangunan

Senin, 1 Desember 2025 - 16:04 WITA

Tindak Lanjut Arahan Pusat, Kutai Timur Konsolidasikan Pengamanan dan Kesiapsiagaan Jelang Nataru

Berita Terbaru