Bupati Kutai Timur Apresiasi dan Pastikan Tindaklanjuti Rekomendasi DPRD Terkait LKPJ 2023

Selasa, 14 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SANGATTAKU – Usai mengikuti jalannya ke-24 DPRD () dengan agenda Penyampaian Rekomendasi DPRD Kabupaten Kutai Timur terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) tahun 2023 (14/05/24), Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman saat diwawancara awak , menyatakan mengapresaisi apa yang menjadi rekomendasi tersebut.

Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman saat diwawancarai usai mengikuti jalannya ke-24. (meika/ )

Bupati menyatakan komitmennya untuk menindaklanjuti sejumlah rekomendasi yang diberikan, yang sebelumnya dibacakan oleh Ketua Pansus LKPJ Bupati, Hepnie Armansyah, demi perbaikan di tahun mendatang.

“Beberapa hal di lapangan memang wajib untuk kita tindaklanjuti,” kata Bupati saat diwawancarai.

Pria yang pernah menjadi guru itu pun menekankan, pentingnya peran media untuk langsung memeriksa lapangan sebagai bahan evaluasi dan verifikasi. Bupati juga meminta Bappeda untuk terus mengkoordinir kegiatan di lapangan terkait beberapa perbaikan yang disarankan.

Salah satu rekomendasi yang menjadi perhatian adalah terkait dengan proyek yang progresnya belum maksimal. “Di antara rekomendasi itu terkait dengan kegiatan tahun ini, seperti multiyears yang progresnya belum begitu maksimal,” ujarnya.

Selain itu, ia menyoroti tujuan pembangunan yang harus mencapai standar minimal tahun ini. Sidang paripurna ini, menurut Bupati, memberikan bentuk legitimasi tugas pengawasan DPRD dan tugas pemerintah yang menjadi eksekutor di lapangan.

Rapat Paripurna ke 24, Penyampaian Rekomendasi Terhadap LKPJ Bupati Kutai Timur tahun 2023. (meika/ sangattaku)

Menanggapi pertanyaan mengenai anggaran perjalanan dinas yang juga menjadi salah satu poin rekomendasi, Bupati menjelaskan bahwa anggaran perjalanan dinas dibuat fleksibel untuk mengantisipasi undangan mendadak dari pemerintah pusat.

“Perjalanan dinas itu kadang-kadang, kita tidak (merencanakan) melakukan (perjalanan dinas), tetapi undangan dari pemerintah pusat misalnya ada, maka anggaran itu harus dibuatkan pagu yang memadai,” jelasnya.

Baca Juga  Yulianus Palangiran Soroti Persiapan Kutim Hadapi Pascatambang

Jika tidak ada undangan, anggaran tersebut akan kembali menjadi Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (). “Jumlah Silpa pasti akan dievaluasi,” tegasnya melanjutkan.

Meskipun ada kemungkinan hasil evaluasi menyebabkan anggaran perjalanan dinas berkurang, namun ia menekankan pentingnya menyiapkan dana untuk undangan mendadak, entah itu dari presiden, menteri, gubernur, atau pertemuan penting lainnya yang kadangkala mendadak.

“Kalau tidak begitu, nanti malah berbahaya,” tambahnya.

Terkait beban hutang yang juga menjadi rekomendasi Pansus, Bupati menjelaskan bahwa pembayaran hutang tersebut adalah hal normatif yang harus dilakukan. “Yang harus kita bayarkan melalui (anggaran) perubahan ini, harus kita bayarkan, yang kalau nggak salah itu (hutang) tahun 2023 kalau nggak salah, ini oleh diwajibkan untuk dibayarkan di (anggaran) perubahan ini,” paparnya.

Menambahkan, Ardiansyah Sulaiman memastikan bahwa proses pembayaran hutang tersebut sedang dalam tahap pembahasan dan memang, sebelumnya harus mendapatkan legitimasi dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Dengan berbagai rekomendasi yang diberikan, Bupati Kutai Timur menegaskan bahwa pemerintah akan berupaya maksimal untuk melakukan perbaikan dan memastikan pelaksanaan tugas sesuai dengan aturan yang berlaku. “Mudah-mudahan, kita bisa mencapai target yang telah ditetapkan,” pungkasnya. (AD01/ Diskominfo Kutim)

721Dibaca

Berita Terkait

Pemkab Kutim Evaluasi Perda Pajak dan Retribusi, UMKM Jadi Pertimbangan Utama
Wabup Kutai Timur Apresiasi Komite Tani Muda, KNPI: Siap Sinergi dengan Program Pemerintah
DPRD Kutim Mediasi Konflik Relokasi Pedagang Taman Bersemi
Dishub Kutim Gencar Sosialisasikan Kewajiban Penutup Muatan Truk Material
DTPHP Kutim Bantu Benih dan Petakan Daerah Rawan Banjir Demi Jaga Produktivitas Petani
Di Balik Gelas Kopi Sore: Sengkarut SK Panja Lingkungan PT APE
Disperindag Perketat Distribusi LPG 3 Kg, Fokus Tepat Sasaran dan Penyesuaian Harga
Pemkab Kutim Pantau Harga Jelang Idul Adha, Daging Sapi Naik Rp10.000

Berita Terkait

Selasa, 24 Juni 2025 - 19:47 WITA

Pemkab Kutim Evaluasi Perda Pajak dan Retribusi, UMKM Jadi Pertimbangan Utama

Senin, 16 Juni 2025 - 16:26 WITA

Wabup Kutai Timur Apresiasi Komite Tani Muda, KNPI: Siap Sinergi dengan Program Pemerintah

Senin, 16 Juni 2025 - 15:08 WITA

DPRD Kutim Mediasi Konflik Relokasi Pedagang Taman Bersemi

Kamis, 12 Juni 2025 - 17:09 WITA

Dishub Kutim Gencar Sosialisasikan Kewajiban Penutup Muatan Truk Material

Rabu, 11 Juni 2025 - 22:18 WITA

DTPHP Kutim Bantu Benih dan Petakan Daerah Rawan Banjir Demi Jaga Produktivitas Petani

Berita Terbaru

Wakil Bupati Kutai Timur, Mahyunadi (MMP)

Politik & Pemerintahan

Pemkab Kutim Evaluasi Perda Pajak dan Retribusi, UMKM Jadi Pertimbangan Utama

Selasa, 24 Jun 2025 - 19:47 WITA