Diskop UKM Kutai Timur Catat 12.050 UMKM, Ribuan Lainnya Masih dalam Pendataan

Sabtu, 30 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SANGATTAKU – Dinas Koperasi dan UKM Kutai Timur mengungkapkan data terbaru mengenai jumlah pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di wilayahnya yang mencapai 12.050 unit usaha. Namun, angka ini belum mencakup keseluruhan UMKM yang ada, dengan proses pendataan masih berlangsung di empat kecamatan.

Kepala Bidang Pemberdayaan Usaha Mikro (PUM), Pasombaran, menekankan pentingnya pendataan yang akurat. “Pendataan ini penting untuk memastikan setiap pelaku UMKM bisa mendapatkan pembinaan dan pelayanan yang sesuai kebutuhan mereka,” jelasnya.

Dalam upaya pengembangan UMKM, Dinas Koperasi dan UKM menerapkan pendekatan komprehensif yang meliputi pendampingan, pelatihan, dan kurasi produk unggulan. Strategi ini diperkuat melalui kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk Global Entrepreneurs Professional (GENPRO).

“GENPRO memiliki peran besar dalam membantu menciptakan wirausahawan baru dan mendukung UMKM untuk berkembang lebih pesat,” ungkap Pasombaran, menjelaskan signifikansi kemitraan tersebut.

Sinergi multi-stakeholder juga dibangun dengan melibatkan Dinas Kesehatan, Bea Cukai, Disperindag, BPOM, MUI, dan instansi terkait lainnya. Kolaborasi ini bertujuan memastikan UMKM Kutai Timur dapat memenuhi standar kualitas dan daya saing yang lebih tinggi.

Dengan pendekatan terintegrasi ini, UMKM Kutai Timur diharapkan dapat berkembang menjadi penggerak utama perekonomian daerah, sekaligus berperan dalam pengendalian inflasi yang masih menjadi tantangan ekonomi global dan nasional.

“Kami optimis, sinergi ini akan mempercepat pertumbuhan UMKM yang mandiri dan berdaya saing,” tutup Pasombaran dengan penuh keyakinan. (AD01/ Diskominfo Kutim)

1.0kDibaca

Berita Terkait

Pemkab Kutim Ungkap Laporan Keuangan 2024, Realisasi Pendapatan Capai Rp10,44 Triliun
Gebyar Expo 2025 di Kutai Timur: Koperasi Ditegaskan sebagai Pilar Ekonomi Rakyat
Ketua PPM Kutim Soroti Kerusakan Jalan Akibat ODOL, Desak Penegakan Hukum Tegas
Pemkab Kutim Evaluasi Perda Pajak dan Retribusi, UMKM Jadi Pertimbangan Utama
Warga Bukit Kayangan Keluhkan Dampak Aktivitas KPC, DPRD Kutim Dorong Pemenuhan Kebutuhan Dasar
Pelapak Taman Bersemi Minta Toleransi, DPRD Kutim Dorong Pendataan yang Adil
DPRD Kutim Soroti Masalah Kepesertaan BPJS dan Kekurangan Dokter Spesialis
Dua Kasus Penemuan Bayi Meninggal di Sangatta, DPRD Kutim Soroti Pentingnya Edukasi Remaja

Berita Terkait

Senin, 30 Juni 2025 - 18:04 WITA

Pemkab Kutim Ungkap Laporan Keuangan 2024, Realisasi Pendapatan Capai Rp10,44 Triliun

Minggu, 29 Juni 2025 - 10:18 WITA

Gebyar Expo 2025 di Kutai Timur: Koperasi Ditegaskan sebagai Pilar Ekonomi Rakyat

Selasa, 24 Juni 2025 - 19:55 WITA

Ketua PPM Kutim Soroti Kerusakan Jalan Akibat ODOL, Desak Penegakan Hukum Tegas

Selasa, 24 Juni 2025 - 19:47 WITA

Pemkab Kutim Evaluasi Perda Pajak dan Retribusi, UMKM Jadi Pertimbangan Utama

Kamis, 19 Juni 2025 - 22:55 WITA

Warga Bukit Kayangan Keluhkan Dampak Aktivitas KPC, DPRD Kutim Dorong Pemenuhan Kebutuhan Dasar

Berita Terbaru

Lifestyle & Infotainment

Taiwan di IIE 2025 Tunjukkan Pesona Lingkungan Ramah Muslim

Minggu, 13 Jul 2025 - 19:10 WITA