Selain Peningkatan Kualitas Jalan, Novel Harap Pemkab Juga Perhatikan Masalah Banjir

Selasa, 15 November 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sangattaku.com – Selain peningkatan kualitas jalan, harap juga perhatikan masalah banjir. Luasnya wilayah Kabupaten yang setara dengan tiga kali luas Propinsi Jawa Barat, tentu saja membutuhkan Anggaran Perencanaan Belanja Daerah (APBD) yang cukup besar guna pemerataan pembangunan.

Untuk diketahui, Tahun 2022, APBD pada ANggaran Murni Kutai Timur sebesar Rp3,9 triliun, sedangkan di APBD Perubahan, naik hingga Rp4,4 triliun. Tahun depan, peluang peningkatan APBD Kutai Timur, diprediksi mencapai hingga Rp5,432 triliun.

Tak hanya itu, pendapatan asli daerah (PAD) juga alami kenaikan yang cukup signifikan, yakni mencapai Rp100 miliar. Dari semula senilai Rp227 miliar menjadi Rp327 miliar.

Kendati demikian, anggota meminta, agar pelaksanaannya penuh dengan kehati-hatian, Senin (14/11/2022).

“Kita sepakat anggaran ini dimasukan dalam APBD 2023, tapi regulasinya harus benar. Payung hukumnya harus jelas,” ungkapnya.

Selain Peningkatan Kualitas Jalan, Novel Harap Pemkab Juga Perhatikan Masalah Banjir
Anggota yang merupakan Politisi dari partai Gerindra, Novel Tyty Paembonan.(foto:/istmewa)

Novel meminta, program-program di tahun depan, bisa teralokasi merata hingga di 18 kecamatan yang ada di Kutai Timur, baik daerah pedalaman, maupun daerah pesisir. Tak hanya itu, program yang dijalankan, pinta Novel harus benar-benar terarah dan sesuai dengan skala prioritas.

“Jangan sampai di perkotaan saja. Kasian masyarakat di pedalaman, yang sehari-harinya kesulitan melintas karena jalannya tidak mendukung,” pinta Politisi Gerindra tersebut.

“Apalagi jika musim hujan, kondisi jalan semakin buruk. Itu harus diperhatikan,” imbuhnya.

Selain hal tersebut, diharapkan Novel, fokus percepatan pelabuhan Kudungga di Kenyamukan serta fasilitas penunjangnya harus bisa dimaksimalkan. Dirinya mengatakan, sangat disayangkan kalau tidak segera difungsikan.

“Termasuk masalah banjir, harusnya diperhatikan. Kalau perlu buat diskusi dengan mendatangkan para ahli,” Novel memaparkan.

“Agar permasalahan dapat diselesaikan. Kan ahli banjir sudah banyak, tinggal melihat akar permasalahannya,” sebutnya.

Baca Juga  Wakil Bupati Kutai Timur, Pastikan Angka Stunting di Kutai Timur Berangsur Menurun

Apalagi banjir tidak hanya terjadi di kawasan . banjir bahkan kerap terjadi di Kecamatan Bengalon, dan .

“Semuanya harus diperhatikan. Kasian masyarakat yang sudah jadi langganan banjir,” pungkasnya.(*/bl)

346Dibaca

Berita Terkait

Ketua PPM Kutim Soroti Kerusakan Jalan Akibat ODOL, Desak Penegakan Hukum Tegas
Penanaman 4 Ribu Mangrove di Kutai Timur: Upaya Pulihkan Alam
PT APE Tanam 4 Ribu Mangrove di Teluk Lingga, Monitoring Berlangsung Selama Tiga Tahun
Di Balik Gelas Kopi Sore: Sengkarut SK Panja Lingkungan PT APE
Peringatan Harkitnas, Ketua DPRD Kutim Soroti Pentingnya Adaptasi Teknologi
KNPI Kutim Siap Gelar Pelantikan Pengurus, Tegaskan Komitmen Independen dan Reproduksi Kader
Generasi Muda Didorong Jadi Motor Inovasi Pertanian Lewat Seminar STIPER Kutim
Lampu Merah Simpang Munthe Tak Beroperasi, Dishub Kutim Siapkan Tim Teknis dari Luar

Berita Terkait

Selasa, 24 Juni 2025 - 19:55 WITA

Ketua PPM Kutim Soroti Kerusakan Jalan Akibat ODOL, Desak Penegakan Hukum Tegas

Kamis, 12 Juni 2025 - 17:04 WITA

Penanaman 4 Ribu Mangrove di Kutai Timur: Upaya Pulihkan Alam

Kamis, 12 Juni 2025 - 16:06 WITA

PT APE Tanam 4 Ribu Mangrove di Teluk Lingga, Monitoring Berlangsung Selama Tiga Tahun

Kamis, 5 Juni 2025 - 10:35 WITA

Di Balik Gelas Kopi Sore: Sengkarut SK Panja Lingkungan PT APE

Selasa, 20 Mei 2025 - 17:10 WITA

Peringatan Harkitnas, Ketua DPRD Kutim Soroti Pentingnya Adaptasi Teknologi

Berita Terbaru

Wakil Bupati Kutai Timur, Mahyunadi (MMP)

Politik & Pemerintahan

Pemkab Kutim Evaluasi Perda Pajak dan Retribusi, UMKM Jadi Pertimbangan Utama

Selasa, 24 Jun 2025 - 19:47 WITA