SANGATTAKU – Lebih dari 865 peserta dari berbagai daerah di Indonesia dan luar negeri telah bersiap untuk berpartisipasi dalam kejuaraan memancing skala internasional yang diberlangsungkan oleh Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim). Kejuaraan ini akan berlangsung selama empat hari, mulai tanggal 17 hingga 20 Oktober 2023.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kutim, Basrie, yang juga menjabat sebagai Ketua Panitia Pelaksana kegiatan Sangatta International Fishing Tournament (SIFT) Bupati Cup, menjelaskan bahwa para peserta akan terlibat dalam perlombaan yang terbagi menjadi dua tahap yang intens. “Tahap pertama melibatkan 464 peserta yang tergabung dalam 64 tim, masing-masing tim beranggotakan 5 orang. Lomba dimulai pukul 06.00 hingga 18.00, dan penimbangan dilakukan pada pukul 18.00 hingga 20.00 di Dermaga Pulau Miang, Sangkulirang,” kata Basrie.
Tahap kedua, yang berlangsung pada tanggal 19 Oktober 2023, melibatkan pemancing yang akan dilepas dari Dermaga Pulau Miang. Mereka akan memancing mulai pukul 06.00 hingga 18.00 Wita, dengan penimbangan berikutnya di Dermaga Kenyamukan pada pukul 18.00 hingga 20.00 Wita.
Selain itu, ada juga Turnamen Mancing Tradisional yang diikuti oleh 107 tim, dengan total 381 peserta. Lomba ini dimulai melalui Dermaga Kenyamukan dan berlangsung dari pukul 06.00 hingga 16.00 Wita, dengan penimbangan pada pukul 16.00 sampai 18.00 Wita.
Panitia telah menyiapkan hadiah total senilai Rp 600 juta serta satu unit kendaraan roda empat untuk pemenang Jackpot dalam kategori yang sudah ditentukan oleh panitia.
Sangatta International Fishing Tournament (SIFT) Bupati Cup menjadi ajang penting untuk mempromosikan potensi laut Kutai Timur, terutama keanekaragaman biota ikan yang dapat menjadi bahan kajian untuk keberlanjutan dan kesejahteraan masyarakat Kutai Timur.
Kegiatan ini, yang pertama kali digelar, juga menjadi upaya untuk memperkenalkan dan mempromosikan potensi pariwisata bahari dan untuk mendukung sektor ekonomi melalui usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Dalam ucapan penutupnya, Basrie mengucapkan, “For the fishing participants, happy fishing in the sea water of East Kutai. Hopefully you will get lots of big and fun fish. (Bagi para peserta mancing, selamat memancing di perairan laut Kutai Timur, semoga mendapat banyak ikan yang besar dan menyenangkan).”
Kejuaraan memancing ini bukan hanya kompetisi, tetapi juga peluang untuk menjelajahi potensi laut Kutai Timur dan mendukung perkembangan pariwisata serta sektor UMKM. (AD01/Diskominfo Staper)