SANGATTAKU – Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman, telah memberikan instruksi tegas kepada seluruh perwakilan Perangkat Daerah (PD) hingga kecamatan di Kutai Timur (Kutim) untuk memacu diri dalam meningkatkan kualitas pelaporan keuangan. Instruksi tersebut datang seiring dengan dilaksanakannya ajang Akuntansi Award 2023 di Ballroom Hotel Bumi Senyiur, Samarinda, pada Kamis malam, 2 November 2023.
Kegiatan prestisius ini menjadi sorotan utama, dengan kehadiran Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP-RI) Perwakilan Kalimantan Timur yang diwakili oleh Hasoloan Manalu, serta pihak Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (Kanwil DJKN Kaltimtara), dan Pimpinan Bank Kaltimtara Sangatta.
Bupati Ardiansyah Sulaiman mengungkapkan pemahamannya tentang esensi kegiatan Akuntansi Award 2023 yang mendalam, mengingat esensi ini telah disampaikan langsung oleh Almarhum Teddy Febrian saat menjabat sebagai Kepala BPKAD. Teddy Febrian, yang meninggalkan kesan mendalam, merupakan salah satu inisiator di BPKAD yang telah memberikan dampak signifikan.
Sebagai langkah konkrit dalam mendukung peningkatan kualitas pelaporan keuangan, Pemkab Kutim di bawah kepemimpinan Bupati Ardiansyah Sulaiman memberikan penghargaan kepada para pemangku kepentingan yang telah berperan penting dalam percepatan pelaporan akuntansi dan pelaporan keuangan daerah, sekaligus dalam mendukung good governance. Ini juga dilihat sebagai bentuk amal jariyah yang akan memberikan manfaat jangka panjang.
“Semoga kegiatan ini memberi nuansa terbaik untuk seluruh entitas di Kutim. Sehingga terasa manfaat dari agenda yang ada, mulai dari workshop hingga penganugerahan award. Kita bertekad untuk terus memberikan yang terbaik untuk Kutim,” ucap Bupati Kutai Timur dalam sambutannya.
Ardiansyah Sulaiman, yang identik dengan kacamatanya, mengingatkan semua pihak akan tekad dan semangat yang tertuang dalam Mars Kutai Timur. Beliau menyanyikan lirik lagu tersebut, “Ku bertekad dukung pemerintah, mensejahterakan Kutim bahagia. Ku bertekad dukung pemerintah, mewujudkan cita Kutim sejahtera.”
“Sehingga kita harus bekerja keras, bekerja cerdas, bekerja ikhlas, serta bekerja tuntas,” terang orang nomor satu di Kutim tersebut.
Sementara itu, Plt Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Muhammad Hamdan, menjelaskan bahwa acara penganugerahan Akuntansi Award 2023 adalah penghargaan yang diberikan atas kerja keras perangkat dinas dalam penyampaian laporan keuangan. Ia juga mengajak semua pihak untuk mengenang upaya yang telah dilakukan bersama oleh semua pihak, termasuk peran Kepala BPKAD sebelumnya dalam mendorong Kutai Timur untuk meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
“Sejatinya yang berdiri disini H Teddy Febrian, saya hanya sebagai Plt. Akuntansi Award merupakan kerja keras beliau, mengingat kegiatan ini adalah kedua kalinya dilaksanakan dalam waktu tiga tahun terakhir,” ungkapnya mengajak semua pihak, menelusuri kembali ikhwal kegiatan award tersebut.
Hamdan menekankan bahwa Akuntansi Award adalah hasil kerja keras bersama, dan upaya ini dimaksudkan untuk mempertahankan prestasi Opini WTP yang telah diraih oleh Kutai Timur.
“Kita bertekad untuk mempertahankan Opini WTP kembali. Tentu dibutuhkan tekad dan kerja keras dari semua pihak. Anugerah malam ini diharapkan mampu menjadi stimulus untuk meningkatkan kredibilitas Kutai Timur, tidak hanya di tingkat Provinsi tetapi juga di tingkat Nasional,” ungkapnya.
Dengan semangat yang tinggi dan komitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelaporan keuangan, Bupati Ardiansyah Sulaiman dan seluruh perangkat daerah di Kutai Timur berusaha mewujudkan good governance dan kesejahteraan masyarakat Kutai Timur. (AD01/Diskominfo Staper)