Lomba Bertutur Tingkat SD/MI se-Kutim, Tumbuhkan Minat Literasi dan Cinta Budaya Lokal

Kamis, 13 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SANGATTAKU – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (Dispusip) Kutai Timur (Kutim) kembali menggelar Lomba Bertutur Tingkat SD/MI se-Kutim, yang berlangsung di Ruang Meranti, Kantor Bupati Kutim, pada Rabu (13/6/2024). Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman, Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kutim yang diwakili oleh Kepala Seksi Pendidikan Basmawati Sija, Kepala Dispusip Kutim Ayub, Bunda Literasi Siti Robiah, Ketua Gerakan Permasyarakatan Minat Baca (GPMB) Kutim Nurul Mutia Karim, serta para dewan juri dan guru pendamping.

Kepala Dinas Perpustakan dan Kearsipan Daerah Kutai Timur, Ayub. (meika/ sgtk)

Dalam laporannya, Kepala Dispusip Kutim, Ayub, menjelaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kegemaran membaca di kalangan anak-anak, tetapi juga untuk memperkenalkan budaya Kalimantan Timur (Kaltim) melalui bacaan dan buku.”Tujuannya adalah menumbuhkan kegemaran membaca anak-anak serta kecintaan terhadap karya budaya bangsa serta mengenal Karya Budaya Kalimantan Timur,” tuturnya.

“Di sini kami sampaikan Pak Bupati, ada beberapa buku kita yang sudah ada di E-Kutim atau yang sudah bapak resmikan pada tahun 2000 awal 2003 dulu, kita sudah hampir 900 buku yang sudah ada di E-Kutim kita pak. Dan yang kedua juga kami menyampaikan Magic land kita juga sudah mulai kita garap untuk menyatukan konsep-konsep yang disampaikan oleh bapak Bupati,” lanjut Ayub.

Ayub menambahkan bahwa dukungan dari berbagai pihak sangat dibutuhkan untuk mengembangkan literasi di Kutim. “Ke depan dan kita tetap mendapat juara satu di acara tahun 2024 ini,” harapnya.

Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman. (meika/ sgtk)

Dalam sambutannya, Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas terlaksananya acara ini. “Mari kita bersyukur kepada Tuhan yang Maha Esa karena kita dapat kembali berkumpul membuka acara Lomba Bertutur atau ‘Bemamai’ dalam bahasa Kutai,” ucapnya.

Baca Juga  Abdi Firdaus Tekankan Pentingnya Pemerataan Pembangunan Infrastruktur

Bupati Ardiansyah menekankan pentingnya nilai-nilai lokal dan sejarah sebagai bagian dari warisan budaya yang harus dilestarikan dan dituturkan kepada generasi muda. “Saya berharap nilai-nilai lokal dan sejarah adalah bagian yang bisa kita tuturkan. Meskipun berasal dari cerita fiksi, hikmah yang terkandung sangat dalam,” tuturnya.

Ia juga mengucapkan selamat bertanding kepada para peserta lomba dan berharap kegiatan ini dapat menumbuhkan pemahaman dan kecintaan mereka terhadap cerita dan budaya lokal. “Semoga anak-anak kita yang berpartisipasi dalam kegiatan ini dapat mengerti dan mengenal cerita muatan lokal yang positif dari Kutai maupun Dayak. Mari ajak anak-anak kita tumbuh dalam semangat belajar, berkarya, dan terus mengangkat literasi Kutim,” pungkas Ardiansyah.

Sebelumnya, lomba ini diawali dengan penampilan cerita rakyat dari Kutai dan Dayak yang berjudul “Asal Mula Anak Sungai Kalimantan”, dibawakan oleh Ananda Azza Ashila dari SD YPPSB I, yang merupakan Juara 1 Lomba Bertutur Tahun 2023. (AD01/ Diskominfo Kutim)

932Dibaca

Berita Terkait

Instruksi Bupati Ardiansyah: Data BMKG Wajib Tampil di Seluruh Videotron Hingga Januari 2026
Jadi Ujung Tombak Peningkatan Layanan di Akar Rumput, Ardiansyah Sulaiman Jamin Motor Operasional Ketua RT Kutim Aman dari Efisiensi APBD
Inovasi ‘Cap Jempol Stop Stunting’ Jadi Kebanggaan Daerah, Ardiansyah Sulaiman Apresiasi Kepala DPPKB
Dukung Penurunan Stunting, Inovasi ‘Cap Jempol Stop Stunting’ Asal Kutim Diharapkan Jadi Pilot Project Nasional
Anggaran BKKD Kutim Naik Signifikan Jadi Rp250 Juta, Bupati Ardiansyah Bantah Tudingan Hambat Pembangunan
Tindak Lanjut Arahan Pusat, Kutai Timur Konsolidasikan Pengamanan dan Kesiapsiagaan Jelang Nataru
Ardiansyah Sulaiman Tegaskan, Pekerjaan Infrastruktur di Benua Baru Hanya Penambahan Kegiatan, Bukan Proyek Multiyears
Jambore Daerah Kaltim 2025 Resmi Ditutup, Mahyunadi Minta Evaluasi Kekurangan dalam Penyelenggaraan

Berita Terkait

Selasa, 2 Desember 2025 - 10:04 WITA

Instruksi Bupati Ardiansyah: Data BMKG Wajib Tampil di Seluruh Videotron Hingga Januari 2026

Selasa, 2 Desember 2025 - 09:26 WITA

Jadi Ujung Tombak Peningkatan Layanan di Akar Rumput, Ardiansyah Sulaiman Jamin Motor Operasional Ketua RT Kutim Aman dari Efisiensi APBD

Senin, 1 Desember 2025 - 19:59 WITA

Inovasi ‘Cap Jempol Stop Stunting’ Jadi Kebanggaan Daerah, Ardiansyah Sulaiman Apresiasi Kepala DPPKB

Senin, 1 Desember 2025 - 16:43 WITA

Anggaran BKKD Kutim Naik Signifikan Jadi Rp250 Juta, Bupati Ardiansyah Bantah Tudingan Hambat Pembangunan

Senin, 1 Desember 2025 - 16:04 WITA

Tindak Lanjut Arahan Pusat, Kutai Timur Konsolidasikan Pengamanan dan Kesiapsiagaan Jelang Nataru

Berita Terbaru