Srikandi dan Gelak Tawaku, Aplikasi Baru untuk Mempermudah Akses Layanan Pemerintah di Kutim

Selasa, 9 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SANGATTAKU – Wakil Bupati Kutai Timur, Kasmidi Bulang, secara resmi meluncurkan implementasi aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi) Tahun 2024, bersamaan dengan sosialisasi program Gerakan Layanan Keluarga Tertib Arsip Wilayah Kutai Timur (GELAK TAWAKU). Acara ini diadakan di Ruang Meranti Kantor Bupati Kutim dan dihadiri oleh berbagai pejabat penting, termasuk Deputi Bidang Tata Kelola Kearsipan Nasional Republik Indonesia Drs. Desi Pratiwi, MM., Direktur Pelestarian dan Perlindungan Arsip Nasional Republik Indonesia Susanto, serta perwakilan dari Satuan Kepala Perangkat Daerah (SKPD), Ketua Dharma Wanita, partai politik, organisasi masyarakat, dan tamu undangan lainnya.

Salah satu momen saat launching Srikandi – Gelak Tawaku. (meika/ sgtk)

Dalam sambutannya, Kasmidi Bulang mengungkapkan bahwa peluncuran aplikasi Srikandi adalah bagian dari upaya pemerintah Kutim untuk memanfaatkan kemajuan teknologi informasi dalam memberikan pelayanan publik yang lebih baik. Aplikasi Srikandi merupakan platform digital yang dirancang untuk mempermudah akses masyarakat terhadap berbagai layanan pemerintahan. Dengan aplikasi ini, masyarakat dapat dengan mudah mengakses informasi dan menyelesaikan berbagai urusan administrasi tanpa harus datang langsung ke kantor pemerintah.

“Dengan aplikasi Srikandi, kami berharap dapat meningkatkan efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas dalam pelayanan publik,” ujar Kasmidi.

Kasmidi Bulang juga menekankan bahwa implementasi aplikasi Srikandi sejalan dengan misi keempat pemerintah Kutim, yaitu mewujudkan pemerintah yang partisipatif berbasis penegakan hukum dan teknologi informasi. Pengelolaan arsip elektronik melalui aplikasi ini menjadi kunci dalam meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik.

“Pemerintah menyadari pentingnya peran Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) untuk mendukung semua sektor pembangunan. Aplikasi Srikandi, sebagai bagian dari SPBE bidang kearsipan, menawarkan berbagai keuntungan, seperti mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, efisien, transparan, dan akuntabel. Ini juga bertujuan untuk mewujudkan pelayanan publik yang berkualitas dan terpercaya,” tambah Kasmidi.

Baca Juga  Noviari Noor Sebut EVDOREN Dapat Permudah Proses Pelaporan Evaluasi

Selain peluncuran aplikasi Srikandi, Pemkab Kutim juga memperkenalkan program GELAK TAWAKU. Program ini bertujuan untuk membantu keluarga dalam preservasi preventif arsip, termasuk digitalisasi arsip, untuk mencegah kerusakan dan membantu keluarga dalam menjaga arsip mereka dengan baik.

“Mari kita laksanakan kegiatan ini demi kebanggaan kita untuk Kutim yang kita cintai. Mohon maaf atas kendala teknis aplikasi, namun Insya Allah dalam waktu 14 hari ke depan aplikasi ini akan kembali normal dan dapat digunakan dengan baik,” ajaknya. (AD01/ Diskominfo Kutim)

646Dibaca

Berita Terkait

Instruksi Bupati Ardiansyah: Data BMKG Wajib Tampil di Seluruh Videotron Hingga Januari 2026
Jadi Ujung Tombak Peningkatan Layanan di Akar Rumput, Ardiansyah Sulaiman Jamin Motor Operasional Ketua RT Kutim Aman dari Efisiensi APBD
Inovasi ‘Cap Jempol Stop Stunting’ Jadi Kebanggaan Daerah, Ardiansyah Sulaiman Apresiasi Kepala DPPKB
Dukung Penurunan Stunting, Inovasi ‘Cap Jempol Stop Stunting’ Asal Kutim Diharapkan Jadi Pilot Project Nasional
Anggaran BKKD Kutim Naik Signifikan Jadi Rp250 Juta, Bupati Ardiansyah Bantah Tudingan Hambat Pembangunan
Tindak Lanjut Arahan Pusat, Kutai Timur Konsolidasikan Pengamanan dan Kesiapsiagaan Jelang Nataru
Ardiansyah Sulaiman Tegaskan, Pekerjaan Infrastruktur di Benua Baru Hanya Penambahan Kegiatan, Bukan Proyek Multiyears
Jambore Daerah Kaltim 2025 Resmi Ditutup, Mahyunadi Minta Evaluasi Kekurangan dalam Penyelenggaraan

Berita Terkait

Selasa, 2 Desember 2025 - 10:04 WITA

Instruksi Bupati Ardiansyah: Data BMKG Wajib Tampil di Seluruh Videotron Hingga Januari 2026

Selasa, 2 Desember 2025 - 09:26 WITA

Jadi Ujung Tombak Peningkatan Layanan di Akar Rumput, Ardiansyah Sulaiman Jamin Motor Operasional Ketua RT Kutim Aman dari Efisiensi APBD

Senin, 1 Desember 2025 - 19:59 WITA

Inovasi ‘Cap Jempol Stop Stunting’ Jadi Kebanggaan Daerah, Ardiansyah Sulaiman Apresiasi Kepala DPPKB

Senin, 1 Desember 2025 - 16:43 WITA

Anggaran BKKD Kutim Naik Signifikan Jadi Rp250 Juta, Bupati Ardiansyah Bantah Tudingan Hambat Pembangunan

Senin, 1 Desember 2025 - 16:04 WITA

Tindak Lanjut Arahan Pusat, Kutai Timur Konsolidasikan Pengamanan dan Kesiapsiagaan Jelang Nataru

Berita Terbaru