Agusriansyah Ridwan Berikan Tanggapan terkait Realisasi Anggaran APBD Kutim pada Triwulan Pertama

Jumat, 10 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gambar ini memiliki atribut alt yang kosong; nama berkasnya adalah Banner-DPRD.jpg

SANGATTAKU – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menargetkan penyerapan anggaran APBD sebesar 15 persen untuk triwulan pertama tahun 2024. Namun, hingga Maret 2024, realisasi anggaran belum mencapai target tersebut.

Menanggapi hal ini, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutim, Agusriansyah Ridwan, yang merupakan anggota Komisi D DPRD Kutim, mengungkapkan bahwa meskipun saat ini penyerapan anggaran masih dalam proses, terdapat harapan untuk mencapai target di akhir tahun. Agusriansyah mengingatkan bahwa situasi serupa pernah terjadi pada tahun 2023, di mana kekhawatiran tentang rendahnya penyerapan anggaran pada awal tahun ternyata tidak terbukti karena pada akhir tahun 2023, penyerapan mencapai 85 persen.

oplus_0

“Ini seperti di tahun 2023. Dikhawatirkan persentase penyerapan rendah, tapi di akhir tahun 2023 kita mencapai 85 persen,” jelas Agusriansyah Ridwan.

Politisi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menambahkan bahwa Pemerintah Kabupaten Kutai Timur telah menerapkan Monitoring Center Prevention (MCP), yang merupakan salah satu tolak ukur KPK dalam mencegah tindak pidana korupsi. Dengan adanya MCP, diharapkan pengelolaan anggaran dapat dilakukan dengan lebih transparan dan sesuai aturan.

“Kutai Timur juga telah menerapkan Monitoring Center Prevention (MCP). Ini membuktikan Pemerintah Kabupaten Kutai Timur tidak main-main dalam hal penyerapan anggaran,” katanya.

Agusriansyah juga menjelaskan bahwa kendala dalam penyerapan anggaran sering kali disebabkan oleh masalah regulasi dan realisasi yang belum berimplikasi hukum. Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa setiap program yang dijalankan tidak menyisakan masalah hukum.

“Faktor pencegahan itu, sebelum menyelesaikan suatu program harus dipastikan bahwa tidak menyisakan persoalan hukum,” ungkapnya.

Untuk mengatasi keterlambatan penyerapan anggaran, Agusriansyah mengaku telah memanggil Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk membahas permasalahan ini. Ia meyakini bahwa Pemkab Kutim terus berupaya untuk memaksimalkan penyerapan anggaran dan mendorong percepatan pembangunan yang dibutuhkan masyarakat.

Baca Juga  Kondisi Memprihatinkan, Bupati Ardiansyah Instruksikan DPUPR Segera Revitalisasi Jembatan Sungai Rapak

“Dan kami terus berikan support dan pressure agar pembangunan yang dibutuhkan masyarakat cepat terealisasi,” pungkasnya. (AD01/DPRD)

518Dibaca

Berita Terkait

Instruksi Bupati Ardiansyah: Data BMKG Wajib Tampil di Seluruh Videotron Hingga Januari 2026
Jadi Ujung Tombak Peningkatan Layanan di Akar Rumput, Ardiansyah Sulaiman Jamin Motor Operasional Ketua RT Kutim Aman dari Efisiensi APBD
Inovasi ‘Cap Jempol Stop Stunting’ Jadi Kebanggaan Daerah, Ardiansyah Sulaiman Apresiasi Kepala DPPKB
Dukung Penurunan Stunting, Inovasi ‘Cap Jempol Stop Stunting’ Asal Kutim Diharapkan Jadi Pilot Project Nasional
Anggaran BKKD Kutim Naik Signifikan Jadi Rp250 Juta, Bupati Ardiansyah Bantah Tudingan Hambat Pembangunan
Tindak Lanjut Arahan Pusat, Kutai Timur Konsolidasikan Pengamanan dan Kesiapsiagaan Jelang Nataru
Ardiansyah Sulaiman Tegaskan, Pekerjaan Infrastruktur di Benua Baru Hanya Penambahan Kegiatan, Bukan Proyek Multiyears
Jambore Daerah Kaltim 2025 Resmi Ditutup, Mahyunadi Minta Evaluasi Kekurangan dalam Penyelenggaraan

Berita Terkait

Selasa, 2 Desember 2025 - 10:04 WITA

Instruksi Bupati Ardiansyah: Data BMKG Wajib Tampil di Seluruh Videotron Hingga Januari 2026

Selasa, 2 Desember 2025 - 09:26 WITA

Jadi Ujung Tombak Peningkatan Layanan di Akar Rumput, Ardiansyah Sulaiman Jamin Motor Operasional Ketua RT Kutim Aman dari Efisiensi APBD

Senin, 1 Desember 2025 - 19:59 WITA

Inovasi ‘Cap Jempol Stop Stunting’ Jadi Kebanggaan Daerah, Ardiansyah Sulaiman Apresiasi Kepala DPPKB

Senin, 1 Desember 2025 - 16:43 WITA

Anggaran BKKD Kutim Naik Signifikan Jadi Rp250 Juta, Bupati Ardiansyah Bantah Tudingan Hambat Pembangunan

Senin, 1 Desember 2025 - 16:04 WITA

Tindak Lanjut Arahan Pusat, Kutai Timur Konsolidasikan Pengamanan dan Kesiapsiagaan Jelang Nataru

Berita Terbaru