Subsidi Dan Token Listrik Gratis Diperpanjang Hingga Maret 2021

Senin, 4 Januari 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SANGATTAKU – Menyikapi dampak dari pandemi COVID-19 yang belum berakhir, Pemerintah telah melakukan banyak kebijakan-kebijakan guna membantu masyarakat terdampak. Salah satunya adalah, bantuan pemerintah melalui PT. PLN yang berupa pemberian bantuan subsidi dan token listrik gratis sejak pandemi 2020 lalu.

Bob Saril, Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PT. PLN memastikan dalam keterangan resminya, Jumat (01/01/2021), bahwa program bantuan subsidi dan token gratis ini akan diperpanjang hingga Maret 2021 ini, dan akan sudah bisa dinikmati mulai 7 Januari 2021 ini.

Subsidi ini, tidak hanya akan diberikan kepada 32 juta pelanggan rumah tangga daya 450VA (24,16jt pelanggan) dan 900VA (7,87jt pelanggan) bersubsidi, pemerintah juga akan menstimulus sebanyak 459.000 pelanggan Bisnis Kecil (B1) dan Industri Kecil (I1) 450VA dengan subsidi tersebut.

Berikut adalah golongan pelanggan, baik rumah tangga maupun bisnis dan industri kecil yang masuk dalam kategori penerima subsidi dan token listrik gratis. Apakah anda termasuk sebagai salah satu kategori penerima subsidi dan token listrik tersebut?

Berikut rincian golongan pelanggan kategori penerimanya, dari pelanggan rumah tangga, R1 450VA maupun R1T 450VA akan mendapatkan subsidi sebesar 100% (gratis), sedangkan untuk pelanggan rumah tangga kategori R1 900VA dan R1T 900VA, subsidi yang diberikan adalah sebesar 50%.

Untuk kategori UMKM, para pelanggan PLN selaku pelaku bisnis kecil dan industri kecil, baik golongan BA 450VA maupun I1 450VA akan dibebaskan tagihan listriknya hingga Maret 2021 nanti.

Untuk para pelanggan PLN yang menggunakan Token/ listrik prabayar, dapat langsung melakukan klaim di laman resmi PLN, maupun  melalui pesan teks di WhatsApp dan Aplikasi PLN Mobile.

 

 

 

 

Berita Terkait

Ketua PPM Kutim Soroti Kerusakan Jalan Akibat ODOL, Desak Penegakan Hukum Tegas
Pemkab Kutim Evaluasi Perda Pajak dan Retribusi, UMKM Jadi Pertimbangan Utama
Warga Bukit Kayangan Keluhkan Dampak Aktivitas KPC, DPRD Kutim Dorong Pemenuhan Kebutuhan Dasar
Pelapak Taman Bersemi Minta Toleransi, DPRD Kutim Dorong Pendataan yang Adil
DPRD Kutim Soroti Masalah Kepesertaan BPJS dan Kekurangan Dokter Spesialis
Dua Kasus Penemuan Bayi Meninggal di Sangatta, DPRD Kutim Soroti Pentingnya Edukasi Remaja
Wabup Kutai Timur Apresiasi Komite Tani Muda, KNPI: Siap Sinergi dengan Program Pemerintah
DPRD Kutim Mediasi Konflik Relokasi Pedagang Taman Bersemi

Berita Terkait

Selasa, 24 Juni 2025 - 19:55 WITA

Ketua PPM Kutim Soroti Kerusakan Jalan Akibat ODOL, Desak Penegakan Hukum Tegas

Selasa, 24 Juni 2025 - 19:47 WITA

Pemkab Kutim Evaluasi Perda Pajak dan Retribusi, UMKM Jadi Pertimbangan Utama

Kamis, 19 Juni 2025 - 22:55 WITA

Warga Bukit Kayangan Keluhkan Dampak Aktivitas KPC, DPRD Kutim Dorong Pemenuhan Kebutuhan Dasar

Kamis, 19 Juni 2025 - 17:42 WITA

Pelapak Taman Bersemi Minta Toleransi, DPRD Kutim Dorong Pendataan yang Adil

Rabu, 18 Juni 2025 - 16:38 WITA

DPRD Kutim Soroti Masalah Kepesertaan BPJS dan Kekurangan Dokter Spesialis

Berita Terbaru

Lifestyle & Infotainment

Taiwan di IIE 2025 Tunjukkan Pesona Lingkungan Ramah Muslim

Minggu, 13 Jul 2025 - 19:10 WITA