Pengembangan Pariwisata Kutim, Arang Jau Identifikasi Empat Titik Potensial di Kongbeng

Senin, 6 November 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SANGATTAKU – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur (Kutim), Arang Jau, mengungkapkan komitmennya untuk mendorong pengembangan sektor pariwisata di beberapa lokasi di Kecamatan Kongbeng. Dalam wawancaranya, Arang Jau menyatakan bahwa langkah ini akan diwujudkan melalui anggaran APBD-Perubahan tahun 2023.

Menurut Arang Jau, melihat potensi pariwisata yang dimiliki Kutim, pengembangan ini dianggap sebagai langkah yang sangat menjanjikan. Empat titik utama yang menjadi fokus pembangunan destinasi Wisata Alam adalah di Desa Miau Baru, di mana setiap titik memiliki daya tariknya sendiri.

Wakil Ketua Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur (Kutim), Arang Jau. (Yudhie/sgtu)

“Titik pertama ada di Sungai Muceng, kedua di Sungai Sele, ketiga di Hutan Pendidikan, dan keempat di Selei Segum. Karena di sana ada sungai, hutan, gunung, dan air terjun yang memiliki potensi yang cukup besar,” ungkap Arang Jau dengan antusias.

Lebih lanjut, Arang Jau menyoroti pentingnya melestarikan tradisi adat daerah, seperti tari-tarian. Namun, ia menegaskan perlunya pengembangan agar tradisi tersebut dapat menarik minat wisatawan. Upaya ini diharapkan tidak hanya memberikan dampak positif pada sektor pariwisata, tetapi juga berkontribusi pada perekonomian setempat.

“Ketika potensi wisata yang ada di tempat kita dikembangkan, bisa dapat mendongkrak minat orang untuk datang ke tempat kita. Motivasi kami mengacu pada Bali. Bali memang memiliki potensi yang bagus untuk wisata, tapi kalau tidak dikembangkan tidak akan ramai pengunjung,” paparnya.

Arang Jau juga menyoroti potensi Goa Kongbeng yang belum dimanfaatkan sepenuhnya. Ia yakin bahwa dengan pengembangan yang tepat, tempat ini dapat menarik minat pengunjung dari luar daerah. Terpenting, Arang Jau menekankan pentingnya pembangunan infrastruktur pendukung sebagai bagian integral dari pengembangan pariwisata.

Baca Juga  Bupati Kutai Timur Letakkan Batu Pertama Pembangunan Pasar Rakyat Sepaso, Pusat Ekonomi Baru Bengalon

“Ini yang masuk kesana cuma aspirasi saya, artinya dari Bupati, Wakil Bupati, dan Dinas Pariwisata supaya lebih melihat potensi tersebut dan bagaimana mengembangkannya. Saya hanya memulai dan sesuai anggaran yang ada,” pungkasnya, sambil menegaskan bahwa partisipasi dari Pemerintah Kabupaten juga sangat diharapkan dalam mewujudkan visi pengembangan pariwisata Kutai Timur. (AD01/Sek-DPRD)

610Dibaca

Berita Terkait

Sayid Anjas Siap Maju Calon Ketua Golkar Kutim, Klaim Sudah Kantongi Dukungan
Ketua DPRD Kutai Timur Tekankan Transparansi Profit Sharing Pertambangan
Ketua DPRD Kutai Timur Apresiasi Aksi Demo Kondusif, Tekankan Etika Pejabat Publik
DPRD Kutai Timur Dorong Pemenuhan Air Bersih hingga Energi Alternatif di Daerah Tertinggal
Pemkab Kutim Ungkap Laporan Keuangan 2024, Realisasi Pendapatan Capai Rp10,44 Triliun
Gebyar Expo 2025 di Kutai Timur: Koperasi Ditegaskan sebagai Pilar Ekonomi Rakyat
Ketua PPM Kutim Soroti Kerusakan Jalan Akibat ODOL, Desak Penegakan Hukum Tegas
Pemkab Kutim Evaluasi Perda Pajak dan Retribusi, UMKM Jadi Pertimbangan Utama

Berita Terkait

Rabu, 10 September 2025 - 01:12 WITA

Sayid Anjas Siap Maju Calon Ketua Golkar Kutim, Klaim Sudah Kantongi Dukungan

Jumat, 5 September 2025 - 07:13 WITA

Ketua DPRD Kutai Timur Tekankan Transparansi Profit Sharing Pertambangan

Kamis, 4 September 2025 - 21:05 WITA

Ketua DPRD Kutai Timur Apresiasi Aksi Demo Kondusif, Tekankan Etika Pejabat Publik

Kamis, 4 September 2025 - 19:58 WITA

DPRD Kutai Timur Dorong Pemenuhan Air Bersih hingga Energi Alternatif di Daerah Tertinggal

Senin, 30 Juni 2025 - 18:04 WITA

Pemkab Kutim Ungkap Laporan Keuangan 2024, Realisasi Pendapatan Capai Rp10,44 Triliun

Berita Terbaru

Ekonomi & Kesehatan

Ketua DPRD Kutai Timur Tekankan Transparansi Profit Sharing Pertambangan

Jumat, 5 Sep 2025 - 07:13 WITA