
SANGATTAKU – Dalam rangka mendukung para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Dinas Koperasi dan UKM Kutim merangkai perhelatan penting dengan menggelar Bazar UMKM di Desa Nehas Liah Bing, Kecamatan Muara Wahau. Kegiatan bazar ini berada dalam rangkaian ke-5 dari total 18 titik bazar yang telah direncanakan di seluruh kecamatan di Kutim.
Kadis Koperasi dan UKM Kutim, Darsafani, menjelaskan bahwa bazar ini bukan hanya sebagai ajang promosi semata, tetapi juga menjadi panggung seleksi untuk menilai produk-produk yang berpotensi untuk dipasarkan hingga tingkat nasional dan internasional.

“Melalui bazar ini, kami dapat mengidentifikasi UMKM yang memiliki potensi khusus dan memberikan mereka peluang untuk berdaya saing,” tegasnya.
Ia menambahkan bahwa UMKM yang menunjukkan potensi akan mendapatkan dukungan berupa pelatihan dan pengembangan, bertujuan untuk memaksimalkan keahlian dan hasil produk yang dihasilkan.
Bazar UMKM di Desa Nehas Liah Bing ini menampilkan sekitar 26 peserta yang mayoritas menawarkan produk lokal. Ragam kerajinan tampil dalam pameran ini, beberapa di antaranya masih menggunakan metode tradisional dalam pengolahannya. Perhelatan ini akan berlangsung mulai tanggal 29 April hingga 5 Mei 2023, memberikan wadah bagi pelaku UMKM untuk memamerkan produk-produk mereka dan memperluas jangkauan pasar.
Leon, perwakilan dari Global Entrepreneur dan Professional (Genpro), turut memberi pandangan bahwa bazar ini menjadi tempat untuk mengeksplorasi dan mengapresiasi potensi lokal.
“Kami melihat sebagian besar yang terlibat dalam bazar ini adalah produk lokal dengan nilai kearifan lokal yang kental,” katanya. Genpro memiliki peran penting dalam memberikan dukungan strategis dan peluang pemasaran bagi UMKM untuk menjangkau pasar yang lebih luas.
Melalui sinergi antara pemerintah daerah dan Genpro, bazar UMKM ini tidak hanya mengenalkan produk-produk lokal kepada masyarakat, tetapi juga merangsang pertumbuhan ekonomi daerah dan memberi peluang bagi UMKM untuk tumbuh dan berkembang secara berkelanjutan. (ADV01/ DISKOMINFO STAPER)