
SANGATTAKU – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Kutai Timur terus berupaya mempermudah masyarakat dalam membayar pajak daerah melalui inovasi digital. Upaya ini diwujudkan dalam acara Gebyar Pajak dan Reward Pajak Kutai Timur 2024 yang digelar di Gedung Serba Guna (GSG), Bukit Pelangi, Sangatta, Kamis (12/12/2024).
Kepala Bapenda Kutim, Syahfur, menyampaikan bahwa pihaknya telah menggandeng Bankaltimtara Cabang Sangatta untuk menyediakan berbagai kanal pembayaran non-tunai. “Pembayaran pajak daerah kini bisa dilakukan melalui SMS Banking, ATM, internet banking, mobile banking, hingga platform digital seperti QRIS, Dana, Shopee, Tokopedia, dan lain-lain. Ini menjadi langkah besar menuju digitalisasi pajak,” ungkap Syahfur.

Menurutnya, inovasi ini bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat sekaligus meningkatkan kepercayaan wajib pajak terhadap sistem pelayanan Pemkab Kutim. Dalam acara tersebut, sebanyak 73 wajib pajak diberikan penghargaan atas kepatuhan mereka dalam melaporkan dan membayar pajak secara online.
“Kami ingin penghargaan ini menjadi motivasi bagi wajib pajak lainnya agar semakin patuh. Selain itu, kami mengimbau penerima penghargaan untuk terus berkoordinasi dengan Bapenda demi menjaga kelancaran kewajiban perpajakan daerah mereka,” tambah Syahfur.
Ia juga menekankan pentingnya peran masyarakat dalam mendukung pembangunan daerah melalui kepatuhan pajak. “Mari kita bersama-sama membangun Kutai Timur. Dengan patuh membayar pajak tepat waktu, kita bisa mendorong pertumbuhan ekonomi daerah sekaligus meningkatkan kualitas transaksi keuangan di Kutim,” ujarnya.
Syahfur optimis bahwa langkah digitalisasi pajak ini akan berdampak positif terhadap penerimaan PAD yang berkelanjutan. Selain itu, ia berharap sistem ini dapat terus berkembang untuk mendukung optimalisasi potensi pajak dan retribusi daerah.
Dengan keberhasilan pelaksanaan Gebyar Pajak dan Reward Pajak Kutim 2024, Bapenda Kutim berharap masyarakat semakin menyadari pentingnya pajak sebagai fondasi pembangunan daerah yang sejahtera. (AD01/ Diskominfo Kutim)