You dont have javascript enabled! Please enable it! Faizal Rachman Dorong Penguatan Sektor Pertanian Untuk Capai Kemandirian Ekonomi Daerah - Sangattaku

Faizal Rachman Dorong Penguatan Sektor Pertanian untuk Capai Kemandirian Ekonomi Daerah

Senin, 22 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SANGATTAKU – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah () (Kutim), , menekankan perlunya penguatan sektor pertanian sebagai langkah strategis menuju kemandirian daerah. Saat ini, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) masih didominasi oleh sektor pertambangan, sementara sektor pertanian dan agribisnis belum optimal.

Ia menjelaskan bahwa meskipun sektor pertambangan memberikan kontribusi besar terhadap PDRB, sektor dan pertanian masih belum signifikan.

“PDRB kita dari pariwisata masih kecil, PDRB kita yang terbesar itu masih dari pertambangan,” ujar Faizal Rachman saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (22/7/2024).

Faizal juga menegaskan bahwa daerah pada tahun 1999 bertujuan untuk mencapai kemandirian, khususnya dalam bidang agribisnis. Namun, meski telah lebih dari dua dekade, Kutai Timur masih sangat bergantung pada sektor pertambangan. Ia memperingatkan bahwa ketergantungan ini dapat menimbulkan risiko serius di masa depan.

“Sekarang kalau PDRB kita masih dari sektor pertambangan, terus kita sumbernya masih 80 sampai 90% itu ditopang dari dana transfer ini kan masih membahayakan. Karena kalau suatu saat kita habis berarti kan APBD kita enggak ada dana transfer itu,” ucapnya.

Untuk mengurangi ketergantungan ini, Faizal mengajak semua pihak untuk memanfaatkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) guna mendukung pengembangan sektor pertanian dan agribisnis.

“Nah itu makanya sebisa mungkin APBD itu bisa mengarahkan ke kemandirian di bidang pertanian, makanya yang saya bilang tadi APBD sekarang ini tolong diingatkan karena kita ini sudah masuk tahun terakhir dari yang ditetapkan,” pungkasnya.

Faizal berharap dengan penguatan sektor pertanian dan agribisnis, Kutai Timur dapat mencapai kemandirian ekonomi yang lebih berkelanjutan dan mengurangi ketergantungan pada sektor pertambangan. (AD01/DPRD)

Berita Terkait

Jimmi Optimis Perpanjangan Masa Jabatan BPD Berdampak Untuk Kemajuan Desa
Jimmi Harapkan Insentif Fiskal Pusat Fokus Pada Kemiskinan Ekstrem di Kutim
Sayid Anjas Soroti Pentingnya Peran Media dalam Menyaring Berita Hoax Pilkada 2024
Uci Tekankan Pentingnya Edukasi Moral Penting di Era Digital, Cegah Remaja Terlibat Pergaulan Bebas
Pemenuhan 3 Infrastruktur Dasar di Dapil III, Fokus Utama Akbar Tanjung
Terpilih Kembali, Ini Fokus Prayunita Utami
Anjas Apresiasi Program Universal Coverage Jamsostek untuk Tenaga Kerja Rentan
Cegah Perilaku Negatif Generasi Muda, Joni: Berikan Mereka Kegiatan yang Positif

Berita Terkait

Jumat, 30 Agustus 2024 - 09:50 WITA

Jimmi Optimis Perpanjangan Masa Jabatan BPD Berdampak Untuk Kemajuan Desa

Kamis, 29 Agustus 2024 - 17:57 WITA

Jimmi Harapkan Insentif Fiskal Pusat Fokus Pada Kemiskinan Ekstrem di Kutim

Sabtu, 24 Agustus 2024 - 09:11 WITA

Sayid Anjas Soroti Pentingnya Peran Media dalam Menyaring Berita Hoax Pilkada 2024

Jumat, 23 Agustus 2024 - 15:06 WITA

Uci Tekankan Pentingnya Edukasi Moral Penting di Era Digital, Cegah Remaja Terlibat Pergaulan Bebas

Kamis, 22 Agustus 2024 - 16:38 WITA

Pemenuhan 3 Infrastruktur Dasar di Dapil III, Fokus Utama Akbar Tanjung

Rabu, 21 Agustus 2024 - 10:30 WITA

Terpilih Kembali, Ini Fokus Prayunita Utami

Selasa, 20 Agustus 2024 - 11:15 WITA

Anjas Apresiasi Program Universal Coverage Jamsostek untuk Tenaga Kerja Rentan

Minggu, 18 Agustus 2024 - 21:20 WITA

Cegah Perilaku Negatif Generasi Muda, Joni: Berikan Mereka Kegiatan yang Positif

Berita Terbaru

Politik & Pemerintahan

Segera Dibangun Mal Pelayanan Publik dan UMKM Center

Rabu, 11 Sep 2024 - 20:16 WITA

Daripada seleksi teks, mending nunggu seleksi alam :D
Maaf, nggak boleh CUT! selain Sutradara :D
Maaf, Tidak Diizinkan Mencopy Isi Laman Ini
Dilarang nempel-nempel, bukan muhrim :|
Duh,... Bakal apaan mau diinspect element segala :O
Ups,... Nggak boleh ngintip sourcenya ya :)

Jangan ya dek ya, jangan,..... :(