SANGATTAKU – Akbar Tanjung mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi infrastruktur dasar di Dapil III yang masih jauh dari memadai. Menurutnya, situasi ini berdampak langsung pada kualitas hidup masyarakat dan menghambat perkembangan ekonomi di wilayah tersebut.
“Banyak desa yang masih mengalami kesulitan akses jalan, air bersih, dan listrik. Ini menjadi prioritas saya untuk memperjuangkan agar fasilitas dasar ini bisa dinikmati oleh semua warga,” tegas Akbar saat ditemui di ruang kerjanya.
Politisi muda dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menekankan bahwa perbaikan jalan poros desa, penyediaan air bersih, dan ketersediaan listrik adalah prioritas utama yang harus segera diwujudkan.
Akbar Tanjung, yang kini terpilih sebagai Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur, menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan peningkatan infrastruktur dasar di daerah pemilihannya (Dapil III), yang meliputi Kecamatan Batu Ampar, Muara Bengkal, Muara Ancalong, Long Masangat, dan Busang.
Salah satu fokus utama Akbar adalah perbaikan jalan poros desa yang menjadi jalur penghubung antar desa di beberapa kecamatan, termasuk Muara Ancalong dan Long Masangat. Ia mengungkapkan bahwa kondisi jalan yang rusak parah, terutama saat musim hujan, telah menghambat mobilitas warga dan distribusi barang. Hal ini, menurut Akbar, menjadi penghalang bagi pertumbuhan ekonomi lokal.
“Perbaikan jalan poros desa menjadi kebutuhan mendesak agar masyarakat bisa bergerak lebih leluasa dan kegiatan ekonomi dapat tumbuh dengan baik,” ujarnya.
Selain infrastruktur jalan, Akbar juga menyoroti masalah ketersediaan air bersih yang masih menjadi tantangan di beberapa desa. Ia menyatakan bahwa akses terhadap air bersih adalah hak dasar yang harus dipenuhi oleh pemerintah. Sebagai wakil rakyat, Akbar berkomitmen untuk mendorong pemerintah agar mempercepat pembangunan instalasi air bersih di wilayah-wilayah yang masih kekurangan.
“Air bersih adalah kebutuhan dasar. Kami akan mendorong pemerintah untuk mempercepat pembangunan instalasi air bersih di desa-desa yang belum memiliki akses tersebut,” tambahnya.
Akbar juga menekankan pentingnya ketersediaan listrik bagi masyarakat di Dapil III. Ia mencatat bahwa masih banyak desa yang belum sepenuhnya teraliri listrik, yang merupakan kebutuhan penting untuk meningkatkan kualitas hidup dan mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.
“Listrik adalah kunci untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mendukung perkembangan ekonomi. Kami akan mendorong agar desa-desa yang belum teraliri listrik bisa segera mendapatkan akses listrik yang memadai,” katanya.
Menutup pernyataannya, Akbar Tanjung menegaskan bahwa ia akan terus berjuang untuk memastikan Dapil III mendapatkan perhatian yang layak dalam pembangunan infrastruktur dasar. Ia berharap, dengan perbaikan yang dilakukan, kesejahteraan masyarakat di wilayah tersebut akan meningkat dan potensi daerah dapat dikembangkan dengan lebih optimal.
“Saya berkomitmen untuk menjadi suara bagi masyarakat di Dapil III, agar aspirasi mereka didengar dan diwujudkan dalam bentuk pembangunan yang nyata,” pungkasnya. (AD01/ DPRD)