You dont have javascript enabled! Please enable it! Pembangunan Di Kutim Dinilai Lambat, Ini Tanggapan Ketua DPRD - Sangattaku

Pembangunan di Kutim Dinilai Lambat, Ini Tanggapan Ketua DPRD

Kamis, 16 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gambar ini memiliki atribut alt yang kosong; nama berkasnya adalah Banner-DPRD.jpg

SANGATTAKU – Kabupaten Timur () memiliki luas wilayah sebesar 35.747,50 km², yang hampir setara dengan luas Provinsi Jawa Barat, yakni 37.040 km². Meskipun luas, di Kutim terus berkembang, memungkinkan perjalanan antar kecamatan menjadi lebih cepat. Namun, tantangan besar masih ada, terutama dalam upaya mempercepat pembangunan di wilayah yang luas ini.

Kutim, , mengungkapkan bahwa mengelilingi seluruh wilayah Kutim melalui jalur darat memerlukan waktu lebih dari seminggu. Hal ini menunjukkan betapa besar dan luasnya wilayah yang harus ditangani oleh pemerintah daerah, terutama dalam hal pembangunan infrastruktur.

Ia juga menambahkan, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah () Kutim pada tahun ini hampir mencapai angka Rp10 triliun.

“Anggaran segitu, misalnya Rp 5 triliun yang kita kerja hanya separuhnya aja. Yang lainnya untuk pembayaran gaji,” ujar Joni.

Joni membandingkan Kutim dengan Provinsi Jawa Barat, yang meskipun memiliki luas hampir sama, memiliki pembangunan infrastruktur yang jauh lebih maju. Jawa Barat terdiri dari 18 kabupaten dan 9 kota, sedangkan Kutim memiliki 18 kecamatan.

Menurut Joni, infrastruktur di Jawa telah lama dibangun dan diperbaiki, sedangkan di Kutim, banyak jalan masih tertutup lumpur dan infrastruktur masih dalam tahap pembangunan.

“Kalau kita berkaca dari situ ya memang pembangunan kita kurang atau melambat. Bangun di sana, di sini lagi yang rusak,” jelas Joni.

Ia juga menekankan bahwa meskipun tahun ini mendekati Rp10 triliun, sebagian besar anggaran tersebut digunakan untuk kebutuhan operasional, seperti pembayaran gaji . Oleh karena itu, tantangan dalam membangun infrastruktur yang setara dengan Pulau Jawa masih sangat besar.

Ia menambahkan, infrastruktur di Jawa sudah banyak dibenahi sejak dulu, sementara di Kutim masih berproses. Apalagi, beberapa jalan yang ada di wilayah Kutim masih penuh dengan lumpur.

Baca Juga  Subli, Warga Desa Mandu Pantai Sejahtera, Diduga Diterkam Buaya saat Mencari Siput

“Karena masyarakat tahunya wahhh Kutim tahun ini 9 koma sekian triliun kan. Padahal separuhnya dipake bayar gaji. Belum lagi banyak infrastruktur yang harus dibenahi,” pungkasnya.

Joni berharap, seiring waktu, infrastruktur di Kutim bisa terus berkembang dan mendekati kualitas yang ada di Pulau Jawa, sehingga pembangunan dapat merata di setiap kecamatan. (AD01/)

447Dibaca

Berita Terkait

Jimmi Optimis Perpanjangan Masa Jabatan BPD Berdampak Untuk Kemajuan Desa
Jimmi Harapkan Insentif Fiskal Pusat Fokus Pada Kemiskinan Ekstrem di Kutim
Sayid Anjas Soroti Pentingnya Peran Media dalam Menyaring Berita Hoax Pilkada 2024
Uci Tekankan Pentingnya Edukasi Moral Penting di Era Digital, Cegah Remaja Terlibat Pergaulan Bebas
Pemenuhan 3 Infrastruktur Dasar di Dapil III, Fokus Utama Akbar Tanjung
Terpilih Kembali, Ini Fokus Prayunita Utami
Anjas Apresiasi Program Universal Coverage Jamsostek untuk Tenaga Kerja Rentan
Cegah Perilaku Negatif Generasi Muda, Joni: Berikan Mereka Kegiatan yang Positif

Berita Terkait

Jumat, 30 Agustus 2024 - 09:50 WITA

Jimmi Optimis Perpanjangan Masa Jabatan BPD Berdampak Untuk Kemajuan Desa

Kamis, 29 Agustus 2024 - 17:57 WITA

Jimmi Harapkan Insentif Fiskal Pusat Fokus Pada Kemiskinan Ekstrem di Kutim

Jumat, 23 Agustus 2024 - 15:06 WITA

Uci Tekankan Pentingnya Edukasi Moral Penting di Era Digital, Cegah Remaja Terlibat Pergaulan Bebas

Kamis, 22 Agustus 2024 - 16:38 WITA

Pemenuhan 3 Infrastruktur Dasar di Dapil III, Fokus Utama Akbar Tanjung

Rabu, 21 Agustus 2024 - 10:30 WITA

Terpilih Kembali, Ini Fokus Prayunita Utami

Selasa, 20 Agustus 2024 - 11:15 WITA

Anjas Apresiasi Program Universal Coverage Jamsostek untuk Tenaga Kerja Rentan

Minggu, 18 Agustus 2024 - 21:20 WITA

Cegah Perilaku Negatif Generasi Muda, Joni: Berikan Mereka Kegiatan yang Positif

Sabtu, 17 Agustus 2024 - 14:34 WITA

HUT RI ke-79, Joni: Tanamkan dan Tingkatkan Jiwa Nasionalisme pada Generasi Muda

Berita Terbaru

Pendidikan & Sosial Kebudayaan

Seminar Jurnalistik dan Fotografi Gelaran Prokompi Gunakan APBD-P 2024, Ini Penjelasan Panitia

Kamis, 5 Sep 2024 - 15:29 WITA

Politik & Pemerintahan

Menuju Era “GEMAS” Bersama Kutai Timur, Deklarasi GPHS Hadirkan Rudy Mas’ud

Sabtu, 24 Agu 2024 - 19:23 WITA

Daripada seleksi teks, mending nunggu seleksi alam :D
Maaf, nggak boleh CUT! selain Sutradara :D
Maaf, Tidak Diizinkan Mencopy Isi Laman Ini
Dilarang nempel-nempel, bukan muhrim :|
Duh,... Bakal apaan mau diinspect element segala :O
Ups,... Nggak boleh ngintip sourcenya ya :)

Jangan ya dek ya, jangan,..... :(