SANGATTAKU – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) melakukan langkah konkret untuk mematangkan program unggulan di sektor pendidikan, terutama Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Salah satu upaya signifikan terlihat dalam pelaksanaan kegiatan sosialisasi dan bimbingan teknis (Bimtek) Penguatan Kelembagaan dan Manajemen PAUD. Acara ini diinisiasi oleh Bidang Pembinaan PAUD dan Pendidikan Non Formal (PNF) Disdikbud Kutim, berlangsung dari Kamis (9/11/2023) hingga Sabtu (11/11/2023) di Lantai M, Ruang Muria Hotel Kimaya, Kawasan Slipi, Jakarta Barat.
Bunda PAUD Kutim, Siti Robiah, turut hadir dalam kegiatan ini bersama Kepala Disdikbud Kutim, Mulyono, dan Kepala Bidang Pembinaan PAUD dan PNF Disdikbud Kutim, Achmad Junaidi. Menghadirkan narasumber dari Perwakilan Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, Kasi PAUD dan Dikmas, Wawan Sofwanudin. Turut diundang pula, perwakilan perangkat daerah (PD) di lingkungan Pemkab Kutim, termasuk DPMDes Kutim, Bappeda, DPPPA, serta mitra pendidikan Disdikbud Kutim, seperti Paguyuban TK Negeri (TKN) Kutim, HIMPAUDI, DPC PPPAUD, dan Pokja Bunda PAUD.
Achmad Junaidi, selaku Ketua Panitia dan Kabid Pembinaan PAUD dan PNF Disdikbud Kutim, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan penguatan, evaluasi, dan penyegaran terutama dalam pengelolaan PAUD.
“Kami ingin bekerja sama dengan mitra Disdikbud untuk menjadikan PAUD Kutim lebih solid dan kompak,” ujarnya.
Dalam sambutannya, Bunda PAUD Kutim, Siti Robiah, mengapresiasi kegiatan ini sebagai wujud dari kolaborasi yang hangat antara PAUD dan perangkat daerah.
“Kemitraan yang terjalin dapat menguatkan komitmen memajukan PAUD Kutim dengan program yang sudah dijalankan dengan baik lewat gerakan transisi PAUD ke SD yang menyenangkan,” ucapnya.
Disdikbud Kutim melakukan sosialisasi dan bimtek ini untuk memastikan guru PAUD dan SD memahami dengan baik transisi yang dijalankan, sesuai arahan dari Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Kaltim.
Melanjutkan, Siti Robiah mengungkap sejauh ini, sekitar 1.000 guru telah mengikuti Bimtek dari BPMP, yang terbagi dalam 5 angkatan dan terbagi di 5 zona.
“Harapannya ke depan, PAUD di Kutim semakin berkualitas lewat bantuan guru yang mendedikasikan dirinya konsisten memajukan pendidikan daerah,” singkatnya.
Duitambahkannya, dengan kolaborasi yang kuat antara Disdikbud Kutim, Bunda PAUD, dan berbagai mitra, langkah-langkah konkret ini diharapkan dapat menciptakan sistem pendidikan yang lebih baik dan berkelanjutan di Kutai Timur. (AD01/Diskominfo Staper)
